KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Sekitar seratus pelajar dan mahasiswa dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Kebumen mengikuti Seminar Nasional Kewirausahaan dan Publik Speaking di Mexolie Hotel Kebumen (Jum’at, 28/05).
Acara bertajuk Indonesia Recovery for Youth Menyambut Musim Semi Pascapandemi ini merupakan kerjasama antara Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama, Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PC IPNU – IPPNU) dan Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus).
Turut hadir dalam acara yang berlangsung pukul 13.30- 16.00 WIB itu Ketua Wimnus Jawa Tengah Slamet Muridan, dan Syafii Efendi Presiden of OIC Youth Indonesia dan Ketua Umum Wimnus sebagai pembicara.
Ketua PC IPNU Kebumen Trio Agustin saat membuka acara mengungkapkan, seminar ini merupakan wahana meningkatkan jiwa wirausaha pelajar dan kaum muda. Pelajar harus menjadi solusi ekonomi bagi negeri ini. Banyak kemudahan di era teknologi ini yang bisa dimanfaatkan. Dengan menjadi wirausaha adalah solusi untuk meningkatkan perekonomian bangsa.
Ketua Wimnus Jawa Tengah Slamet Muridan mengungkapkan, di mana pun pelajar harus bisa berkomitmen untuk mandiri membangun ekonomi yang baik. “Di saat zaman sudah serba mudah, jumlah pengusaha kita masih kalah dibanding dengan jumlah pengusaha di negara maju. Dengan seminar ini, harapannya muncul bibit wirausaha muda yang akan berkontribusi positif bagi perekonomian,”papar Slamet.
Syafii Efendi menyampaikan materi secara menarik terkait pentingnya berwirausaha. Mulai membangu semangat wirausaha, trik dan tips membangun relasi, dan tanggung jawab bersama dalam membangun negeri dengan berwirausaha.
Peserta sangat antusias sehingga pertanyaan dan tanggapan mengalir dari para peserta. Salah satu peserta Ali Fajar mengaku sangat senang bisa mengikuti acara tersebut. Mahasiswa yang juga memiliki usaha di bidang multimedia ini terpacu untuk melebarkan sayap bisnisnya.
“Iya senang bisa ikut seminar ini karena bagus, seru walaupun protokol kesehatan juga ketat. Ya semoga besok usahaku bisa lebih berkembang agar bisa membangun ekonomi bangsa sepert harapani narasumber,”ungkap Ali.
Komper Wardopo