Ilustrasi olahraga lari. Foto: Dok/Pixabay

7. Senam
Jenis olahraga untuk membakar lemak selanjutnya adalah senam. Salah satu keunggulan olahraga aerobik seperti senam adalah kamu tidak butuh tempat yang besar. Senam bahkan bisa dilakukan di kamar.

8. High Intensity Interval Training (HIIT)
HIIT merupakan jenis olahraga yang mengombinasikan antara olahraga aerobik dan anoerobik. Dengan kombinasi dua jenis olahraga tersebut, kamu dapat membakar kalori lebih banyak.

Latihan interval akan meningkatkan metabolisme bahkan setelah kamu selesai berolahraga. HIIT juga akan meningkatkan kebutuhan oksigen tubuh yang membakar lebih banyak kalori.

Kamu bisa mengombinasikan sprint selama 30-60 detik setiap 3 menit berlari jogging. Selain itu, bisa juga latihan mengangkat beban selama 1 menit di antara sesi bersepeda beberapa menit.

Semakin berat dan tinggimu, semakin banyak pula kalori yang akan dibakar selama melakukan aktivitas fisik. Selain itu, jumlah kalori yang dibakar saat berolahraga tergantung dari durasi, kecepatan, dan intensitasnya.

Semakin tinggi kecepatan dan intensitas olahraga yang kamu lakukan, semakin banyak lemak di dalam tubuh yang akan dibakar.

Ning S