GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Pemandu karaoke yang aada di sembilan kafe di Purwodadi Grobogan menjadi sasaran Voluntary Counseling and Test atau VCT yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Grobogan, Sabtu (8/2/2025).
Dinas Kesehatan bersama tim VCT Puskesmas Purwodadi 1, Yayasan Soko Guru, KPAD Grobogan, Global Fund AIDS, Polsek Purwodadi dan Damkar Satpol PP Grobogan melaksanakan kegiatan ini menggunakan mobile VCT untuk mengetahui apakah ada pemandu yang terinfeksi HIV/AIDS.
Kepala Dinas Kesehatan Grobogan, dr Djatmiko MAP menjelaskan, sembilan lokasi tes VCT yang menjadi sasaran yakni Kafe Karaoke Texas sebanyak 12 orang, Lissa enam orang, Perdana sebanyak delapan orang, dan Harmoni Indah 20 orang.
Selanjutnya di Yes You 20 orang, Queen enam orang, dan 21 Purwodadi sebanyak 17 orang. Sementara di tempat karaoke Family Mama’e ada delapan orang dan Kiss sebanyak 11 orang serta Oke 11 orang.
“Jadi total ada 91 pemandu karaoke yang menjalani skrining dengan menggunakan metode skrining tes cepat diagnostik HIV whole blood. Hasilnya semua nonreaktif,” ujar dr Djatmiko.
Pengobatan
Dokter Djatmiko menjelaskan, jika ada yang kedapatan reaktif, maka mereka akan langsung diarahkan kepada konselor di Puskesmas Purwodadi sehingga dapat dilakukan perawatan dan pengobatan (IRV).
“Di Kabupaten Grobogan sendiri sudah memiliki layanan pelatihan, perawatan, dukungan dan pengobatan (PDP), juga tersebar ke 28 puskesmas dan satu RS, yakni RS dr Soedjati PPurwodadi sehingga mempermudah mereka mendapatkan pengobatan,” jelas dr Djatmiko.
