WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Dua pengendara sepeda motor, terlibat kecelakaan saat melaju searah. Kejadiannya, berlangsung di Jalan Lintas Selatan (JLS) Pulau Jawa, tepatnya di ruas Pracimantoro-Giritontro, Kabuaten Wonogiri.
Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo, Senin (3/2/25), menyatakan, kecelakaan itu terjadi Minggu sore (2/2/25) Pukul 16.30. Lokasinya berada di Desa Watangrejo, Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri.
Dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan, terdiri atas sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AD 5671 JU, dikendarai oleh seorang pria berinisial NRF (16), warga Desa Joho, Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri. Kemudian sepeda motor Honda Kharisma berpelat nomor AD 2797 KG yang dikendarai seorang laki-laki berinisial FMA (17) dari Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri.
Kronologi kejadiannya, bermula saat kedua kendaraan tersebut sama-sama melaju dari arah timur (Kecamatan Giritontro) menuju ke arah barat (Kecamatan Pracimantoro), Kabupaten Wonogiri. Dengan posisi, sepeda motor Honda Kharisma berada di depan.
Sesampainya di lokasi kecelakaan, sepeda motor Honda Kharisma berjalan ke sisi sebelah kanan hendak berbelok. Karena jarak yang terlalu dekat, pengendara Honda Vario tidak dapat menghindar. Sehingga terjadi benturan tabrakan. Akibatnya, NRF sebagai pengendara Honda Vario mengalami luka parah di kepala dan patah tangan kiri.Korban dilarikan ke RS Indriyati Sukoharjo. Sedangkan pengendara Honda Kharisma, hanya mengalami luka ringan.
Bersamaan dengan penanganan di lokasi kecelakaan, polisi telah mengamankan kedua kendaraan yang terlibat tabrakan tersebut. Juga melakukan pengumpulan keterangan dari sejumlah saksi yang mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan tersebut.
Berkaitan ini, AKP Anom Prabowo, mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika berkendara di jalan. Patuhi rambu lalu lintas dan jangan berkendara melebihi batas kecepatan atau ngebut. Jangan mengendarai kendaraan bermotor apabila belum memiliki SIM dan masih di bawah umur.(Bambang Pur)