blank
Personel TNI AD dari Koramil-04 bersama anggota Polsek Nguntoronadi, tampil memimpin tindkan percepatan penanganan pohon tumbang melintang jalan. Tujuannya, agar akses hubungan darat Wonogir (Jateng)-Pacitan (Jatim) secepatnya terpulihkan kembali.(Dok.Pendim 0728 Wonogiri)
WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Dampak adanya hujan yang turun berkepanjangan, Minggu (5/1/25), telah menyebabkan bencana pohon tumbang yang melintang jalan. Menyebabkan akses hubungan darat antarprovinsi, yakni Wonogiri (Jateng)-Pacitan (Jatim) macet.

Lokasi pohon tumbang melintang jalan berada di Hutan Gunung Pegat, Desa Bumiharjo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri. Berada di Kilometer (KM) 23 jalan antarprovinsi Wonogiri (Jateng)-Pacitan (Jatim).

Dandim 07828 Wonogiri Letkol (Inf) Edi Ristriyono melalui Penerangan Kodim (Pendim) Pelda Indra, Minggu (5/1/25), menyatakan, untuk membuka kembali akses hubungan darat yang macet, telah dilakukan percepatan penanganan secara darurat di lokasi. Anggota Piket Koramil-04/Nguntoronadi Kodim 0728/Wonogiri Peltu Lutfi, bersama piket Polsek tampil memimpin penanganan di lokasi.

Bersama perangkat desa dan warga setempat, dilakukan kerja bakti gotong royong untuk menyingkirkan pohon tumbang melintang jalan. Tindakan darurat ini, juga melibatkan para relawan dari Komunitas Comandan dan relawan Desa Tangguh Bencana (Destana) Bumiharjo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri.

Peltu Lutfi mengatakan, kejadian pohon tumbang yang melintang pada badan jalan antarprovinsi tersebut, terjadi sebagai dampak adanya hujan lebat berkepanjangan yang disertai angin kencang. Musibah bencana pohon tumbang ini tidak menimbulkan korban jiwa.

Sebab, saat pohon itu tumbang melintang jalan, kebetulan tidak ada yang melintas di ruas jalan tersebut. Kerja bakti gotong royong di lokasi kejadian, fokus melakukan percepatan menyingkirkan pohon yang tumbang, dengan cara melakukan pemotongan dahan dan rantingnya, untuk disingkirkan ke tepi jalan. Tujuannya, agar secepatnya akses hubungan darat antarprovinsi tersebut, dapat terpulihkan kembali.(Bambang Pur)