JEPARA(SUARABARU.ID) – MTs. Masalikil Huda Tahunan menjadikan peringatan Hari Santri tahun 2024 sebagai momentum internalisasi nilai-nilai santri bagi peserta didik. Hal itu dilakukan melalui berbagai acara yang diselenggarakan pada Selasa (22/10/2023) di lingkungan madrasah. Selain upacara bendera dengan pakaian khas santri baju kurung dan sarung, siswa-siswi yang dimotori Komisariat IPNU-IPPNU madrasah itu juga menyelenggarakan berbagai lomba khas pesantren.
Guru penggagas lomba Arif Rahman, S.Ag., S.Pd. mengatakan, pihaknya ingin menguatkan karakter santri kepada siswa dan siswi. “Juga mengingatkan kepada para peserta didik atas perjuangan dan pengorbanan para ulama dan kaum santri untuk membela dan menjaga NKRI,” katanya.
Lomba ala pesantren yang diselenggarakan, di antaranya kreasi masakan berbahan terong khas santri dan kebersihan kelas sebagai representasi santri yang sederhana namun tetap menjalankan nilai islami annadhoftu minal iman dan innallaha jamilun yuhibbul jamal. Ada juga nadloman dari mata pelajaran Aqidatul Awan, dengan iringan musik dari perkakas rumah tangga.
Ketua panitia Dwi Yatno, S.Ag., S.Pd. mengatakan, kegiatan semacam ini akan terus dikembangkan karena sejalan dengan Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini tidak hanya menekankan hasil pembelajaran tapi proses dari berbagai kegiatan pembelajaran yang variatif.
“Kegiatan hari ini sangat relevan dengan proses pembelajaran di madrasah yang juga digunakan sebagai momentum P5RA (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil Alamin),” tambahnya.
“Anak-anak juga termotivasi dengan kegiatan di luar kelas dan melakukan eksplorasi hasil pembelajaran mereka. Kami keluarga besar MTs Masalikil Huda juga mengucapkan Selamat Hari Santri 2024, semoga kita bisa meneruskan perjuangan kaum santri untuk kejayaan bangsa dan negara di masa depan,” lanjut Dwi Yatno.
Hadepe – Jabir