BLORA (SUARABARU.ID) — Sejak hari pertama Pra TMMD Reguler ke-122 Kodim 0721/Blora di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora Jawa Tengah, salah satu sasaran fisik yakni pembangunan 3 titik talud tang sudah mulai dikerjakan.
Anggota Satgas Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), ke-122, Kodim 0721/Blora, Desa Sidomulyo, Kecamatan Blora bekerja bersama warga, membuat talud dengan bantuan alat seadanya seperti cangkul, sekop, dan arco, Senin, (1/10/2024).
Menurut Bati Bhakti TNI selaku Koordinator lapangan, Peltu Suharyanto menyampaikan bahwa beberapa sasaran fisik mulai disentuh (dikerjakan) di Pra TMMD, supaya nantinya semua sasaran fisik selesai sebelum TMMD ditutup.
“Targetnya penyelesaian masing-masing sasaran fisik minimal 30 persen,” ungkap Peltu Suharyanto.
Dikemukakan, menyusul sudah mulai disentuh, anggota Satgas dan warga pembangunan talud yang rencananya akan dibangun di tiga titik sepanjang 269 meter, 230 meter dan 349 meter di Desa Sidomulyo.
Pegang Cangkul dan Sekop
“Mudah-mudahan semua target fisik di TMMD Sidomulyo ini bisa selesai semua, kendala yang ada saat ini adalah cuaca panas tiba-tiba turun hujan, untuk itu harus mempunyai strategi tersendiri untuk menyelesaikan semua pekerjaan,” imbuh Peltu Suharyanto.
Dikemukakan, dengan cangkul dan sekop masing-masing, anggota satgas terus mencampur semen dan pasir yang kemudian diangkut menggunakan arco untuk mempercepat pembuatan talud jalan. Suara gemeretak cangkul maupun sekop mereka, sesekali beradu.
”Justru suasana seperti itu membuat penyemangat kami untuk kerja dan terus bekerja,” ucap Anggota Satgas Serda Sumarlan.
Sementara itu, salah satu warga Desa Sidomulyo, Mariyono mengatakan bahwa gambaran disaat para anggota Satgas dan warga bekerja di satu lokasi, bak perang cangkul dan sekop, antara warga dengan TNI Satgas TMMD.
“Semuanya ini sebagai gambaran bahwa warga dan TNI benar-benar menyatu di pelaksanaan TMMD saat ini, arco terus digerakan oleh anggota Kodim 0721/Blora,” ujar Mariyono.
Kudnadi Saputro