Han Dijkhuizen mengungkapkan Tirto Negoro memiliki kerjasama dengan Oasen NV , Belanda, utamanya kerjasama menekan Non Revenue Water (NRW) atau kebocoran air minum dan peningkatan pengelolaan layanan air minum.

Dia memuji finalis, karena secara  fisik,  wajah dan cara berpakaian sudah bagus. “Karena sudah terseleksi, tentu yang terbaik,” tutur Han yang sudah empat kali mengunjungi Sragen. Dikatakan penting juga  kemampuan berkomunikasi finalis, untuk menarik wisatawan.

Dirtek Perumda Air Minum Tirto Negoro Samuel Rudianto didampingi Kabag Umum Sutarno mengatakan ini peristiwa istimewa, karena saat berkunjung para finalis bisa bertemu langsung dengan  mitra kerjasama Oasen NV Belanda.

Joko Hendang mengatakan Duta Wisata kelak harus bisa menjadi  promotor, edukator dan inisiator kepariwisataan. Sehingga memberikan bekal pengalaman bagi finalis itu penting untuk disampaikan ke masyarakat.

Duta Wisata juga diharapkan bisa  mengenalkan Musem Sangiran sebagsi situs Warisan Budaya Dunia ke 593 yang diakui UNESCO. Dalam kesempatan itu, PDAM memberikan kuis pertanyaan untuk lima pemenang dengan hadiah uang. Finalis juga berkesempatan mengunjungi laboratorium untuk menguji air minum.

Anind