SALATIGA (SUARABARU.ID) – Menguatkan jalinan kerja sama Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dengan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Rektor UKSW Prof. Intiyas Utami dan Rektor Unpar Prof. Ir. Tri Basuki Joewono, Ph.D., menandatangani Nota Kesepahaman, Senin (19/8/2024) di Gedung Rektorat Unpar.
Keduanya sepakat, bahwa jalinan kerja sama yang dibina tidak berakhir di meja penandatanganan, tetapi harus memberikan dampak bagi kedua belah pihak.
Rektor Intiyas menegaskan, setelah penandatangan nota kesepahaman ini akan dilanjutkan dengan adanya komunikasi dengan para dekan dan juga implementation agreement yang masif.
“Kami punya 14 fakultas dan 63 program studi. Jadi dengan penandatanganan ini, kita bisa membuat IA yang masif dengan fakultas atau prodi. Kita juga bisa melakukan live laboratory bersama, usulan kami di Soe di mana masih ada stunting dan kemiskinan di sana sehingga kita bisa memberikan dampak,” terang Rektor Intiyas.
Rektor Unpar menyambut baik hal tersebut. Disampaikan Prof. Ir. Tri Basuki Joewono, Unpar dan UKSW memiliki banyak kesamaan karena UNPAR sendiri didirikan juga untuk memberikan dampak.
“Tawaran ini menjadi sesuatu yang menguatkan. Mari kita mulai, kita lanjutkan yang sudah berjalan dan saya setuju satu hal, bagaimana kita akan membuat sesuatu tidak hanya sekedar kertas-kertas saja,” ungkap Rektor Unpar.