blank
Gus Nung.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Fenomena judi online yang meresahkan masyarakat Kabupaten Jepara kini semakin mendapat perhatian serius. Data terbaru dari Dinas Kesehatan mengungkapkan adanya peningkatan signifikan jumlah pasien yang mengalami depresi akibat kecanduan judi online.

KH. Nuruddin Amin, S.Ag, Wakil Ketua DPRD Jepara, menegaskan komitmennya untuk memberantas praktik berbahaya ini.

Politisi yang akrab disapa Gus Nung itu mengungkapkan keprihatinannya terhadap dampak negatif judi online yang telah menghancurkan kehidupan banyak anak muda dan pasangan rumah tangga di Jepara.

“Judi online bukan hanya masalah keuangan, tetapi juga kesehatan mental dan merusak kehidupan rumah tangga. Banyak yang terjebak dalam kecanduan ini mengalami depresi berat, kehilangan pekerjaan, dan kehancuran keluarga. Kita tidak bisa diam saja, ini harus diperangi bersama,” kata Gus Nung yang dihubungi via panggilan elektronik.

Politisi yang juga calon Bupati Jepara itu menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga terkait, dan masyarakat untuk mengatasi masalah ini.

“Pemerintah perlu memperketat regulasi dan pengawasan terhadap situs-situs judi online. Selain itu, edukasi dan kampanye kesadaran harus digencarkan agar masyarakat tidak terjebak dalam jebakan ini,” ujarnya.

Gus Nung juga mengajak masyarakat untuk lebih peka dan peduli terhadap orang-orang di sekitar mereka yang mungkin mengalami kesulitan akibat judi online.

“Tolong para ibu-ibu, mbak-mbak, mas-mas semuanya, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan. Kita harus saling mendukung untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman,” tambahnya.

Dengan komitmen kuat dari berbagai pihak, Gus Nung optimistis bahwa judi online bisa diberantas dari Kabupaten Jepara, membawa harapan baru bagi masyarakat yang bebas dari ancaman kecanduan dan dampak negatifnya.

ua/aris