Bersampan di Waduk Greneng, sebuah sensasi bagi pengunjung. Fto: Kudnadi Saputro

𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 (SUARABARU.ID) – Wisatawan bila pengin hiling (healing) tipis – tipis di wilayah Blora, bisa menikmati suasana alam dan waduk sambil ngopi kothok, minum es dan makan sambil melihat aktivitas petani Desa Greneng mencari rumput, berburu ikan, naik perahu kecil sambil mengail di waduk.

‘Waduk Greneng’ atau desa wisata (Dukuh Greneng) di Kecamatan Tunjungan bisa didatangi bersama  keluarga, sahabat dan teman. Jarak dari pusat kota ke Waduk Greneng,  dukuh Greneng Desa Tunjungan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora Jawa Tengah, sekitar 11,5 kilometer atau sekira 20 menit.

Salah satu goweser dari kota Blora, Mardiutomo mengatakan bahwa sebulan sekali bersepeda ke tempat wisata waduk greneng, bersama rekan-rekannya satu klub, usai menelusuri jalan pedesaan  wilayah Tunjungan, di sekitar area perbukitan dekat waduk greneng sembari menikmati pemandangan alam, menyempatkan mampir di waduk Greneng untuk naik perahu dan sekedar makan dengan lauk ikan waduk. Sabtu, (1/6/2024).

Endahing sesawangan Telaga Greneng Tunjungan kang nyengsemake bisa dadi panglipure nala…eh, maksudnya: indahnya pemandangan waduk Greneng Tunjungan, bisa menjadi hiburan tersendiri bagi yang sedang galau,” kata Mardiutomo dengan logat Jawa Blora pakai eh.

Pada kesempatan itu, KBO Satbinmas Kepolisian Resor (Polres) Blora, Ipda Sugiyanto menghimbau kepada para pengunjung wisata Waduk Greneng Tunjungan Blora, ketika pengunjung menaiki jukung atau perahu tradisionil untuk berputar – putar di area waduk harap memperhatikan keselamatan.

“Jadi yang bawa hp, jangan asyik main hp sendiri, terutama yang mengajak adik – adiknya atau membawa anak  yang masih kecil – kecil, untuk diperhatikan,” pinta Ipda Sugiyanto.

Ngopi sambil memandang permukaan air Waduk Greneng dan gunung-gunung. Foto: Kudnadi Saputro

“Waspada, jangan main hp sendiri, dan pelampung wajib dipakai,” tegas KBO  Satbinmas Polres Blora.

Sementara itu, pengunjung asal Kunden Blora, Jihan Saputri merasa senang bisa swafoto dan foto bareng teman – temannya.

“Pemandangannya bagus – bagus di area waduk ini, bisa nambah koleksi di Instagram kak,” ujar Jihan Saputri sambil tunjuk hamparan bukit dan pegunungan.

Untuk diketahui, daya tarik wisata Waduk Greneng yang terletak di Dukuh Greneng Desa Tunjungan Kecamatan Tunjungan, kurang lebih 11,5 kilometer  ke arah barat laut dari pusat kota Blora.

Waduk Greneng ini mempunyai pemandangan yang sangat indah dengan hamparan luas sekira 45 hektar berlatar belakang hutan jati wilayah KPH Mantingan, untuk mencapai ke tempat wisata ini dapat dijangkau dengan kendaraan roda dua maupun empat (tempat parkir kendaraan luas).

Waduk Greneng memiliki fungsi utama yaitu sebagai irigasi pertanian, namun disekitar waduk ini terdapat beberapa daya tarik wisata lainnya, di obyek wisata ini pengunjung dapat berkeliling waduk dengan menggunakan jukung atau perahu tradisional, selain itu pengunjung juga dapat menyalurkan hobi mengail ikan (memancing) di waduk greneng.

Kudnadi Saputro