BOYOLALI (SUARABARU.ID) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Pilkada) Provinsi Jawa Tengah melalui 35 Bawaslu Kabupaten/Kota melantik Panwaslu Kecamatan untuk Pemilihan Serentak 2024, Jumat (24/5/2024).
Pelantikan dilakukan secara serentak di 35 Kabupaten/Kota. Sebanyak 1.728 Panwaslu Kecamatan yang terdiri dari 1312 laki–laki dan 416 perempuan resmi menjadi pengawas untuk helatan Pemilihan Serentak 2024.
Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M Amin, merespon sangat positif semangat dari jajaran Panwaslu Kecamatan yang terlantik. Dia mengatakan bahwa semangat ini menjadi modal utama guna menjalankan tugas pengawasan kedepan.
“Sukses atas dilantiknya Panwaslu Kecamatan hari ini saya berharap semangatnya bukan hanya saat dilantik saja tetapi hingga pungkas menjalankan seluruh tahapan Pemilihan Serentak 2024,” kata Amin saat ditemui di sela kunjunganya di Bawaslu Kabupaten Boyolali.
Amin juga menyoroti bahwa kerja kerja Panwaslu Kecamatan tidaklah mudah seperti contoh setelah ini langsung dihadapkan dengan pengawasan pemutakhiran data pemilih dan verifikasi faktual beberapa bakal pasangan calon.
Beberapa hal yang harus segera diimplementasikan seperti kemampuan beradaptasi, memahami segala regulasi Pemilihan Serentak 2024 dan mengawasi mencegah dan menindak segala praktik kejahatan Pemilihan.
“Tak hanya itu yang terpenting mampu menjaga integritas dan netralitas sebagai pengawas pemilu menjadi tantangan yang wajib dilakukan,” tegas Amin.
Lebih lanjut Amin juga mengingatkan bahwa seluruh perilaku kerja nantinya diawasi langsung oleh publik dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sehingga Amin meminta bekerja sesuai dengan norma yang sudah ditetapkan jangan melenceng dan tidak taat.
Setelah dilantik 1728 Panwaslu Kecamatan akan mengikuti beberapa pembekalan oleh masing masing Bawaslu Kabupaten/Kota seperti teknis pengawasan, tata kelola dan pola hubungan lembaga.
Hery Priyono