JEPARA(SUARABARU.ID) – Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Kusuma Kecamatan Bangsri, membuat terobosan kegiatan. Untuk pertanya kalinya, mereka menghadirkan narasumber eksternal dalam pertemuan rutin. Hal itu berlangsung pada Sabtu (18/5/2024) di SDN 2 Bangsri. Komunitas belajar tersebut mengundang jurnalis Pemkab Jepara, Sulismanto.
“Narasumber memiliki kompetensi untuk membantu kami menulis berita. Selama ini kami hanya mempublikasikan kegiatan kami di media sosial. Dengan materi yang disampaikan narasumber, kami ingin sekolah se-Dabin I Bangsri bisa terbit di media massa,” kata Ketua KKG Gugus Kusuma Ahmad Saikhu.
Dalam kegiatan yang dibuka Ketua Dabin I, Sutanti, narasumber diminta menyajikan materi “Teknik Menyusun Press Release”.
“Press release adalah berita yang disusun sebuah lembaga untuk dikirim ke media massa supaya bisa diterbitkan. Harapan kami, ada setidaknya satu guru dari setiap sekolah yang setelah ini, bisa menulis berita untuk dikirim ke media massa,” kata guru SDN 2 Krasak tersebut.
Dia menyebut, ada Sembilan SD yang berada di lingkungan Dabin I Satuan Koordinasi Pendidikan (Satkordik) Kecamatan Bangsri. Satuan-satuan pendidikan ini didorong mempublikasikan kegiatan atau prestasinya.
Ketua Dabin I Sutanti saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, pihaknya mengapresiasi inovasi pengurus KKG menghadirkan narasumber dari luar.
“Semoga apa yang didapat dari kegiatan ini bisa diterapkan di sekolah masing-masing,” kata dia.
Sementara itu, narasumber Sulismanto saat menyampaikan materinya mengatakan, teori penulisan berita berputar pada kelengkapan unsur berita, yaitu 5W + 1H. Lima W itu terdiri dari who, what, where, when, why, dan how.
“Sekali atau seratus kali ikut latihan penulisan berita, materi utama yang Bapak/Ibu dapat, ya, 5W dan 1 H itu. Tinggal komitmen kita saja yang akan menentukan kualitas tulisannya,” kata dia.
Hadepe