WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wonogiri, Antonius Joko Wuryanto, memberikan apresiasi langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri terkait tahapan awal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). ”Itu perlu disosialisasikan kepada masyarakat,” tegasnya.
Penegasan Ketua Bawaslu Wonogiri, Antonius Joko Wuryanto ini, Jumat (26/4), disampaikan saat hadir memberikan sambutan pada acara di aula Kantor KPU Kabupaten Wonogiri. Yakni bersamaan dengan acara KPU Kabupaten Wonogiri menyampaikan progress tahapan Pemilu 2024 dan Pilkada serentak 2024.
Ketua KPU Kabupaten Wonogiri, Satya Garha, tampil menyampaikan progress tahapan Pemilu 2024 dan Pilkada serentak 2024, dengan didampingi 3 dari 4 komisioner. Terdiri atas Irawan Ari Wibowo sebagai Kepala Divisi Sumber Daya Manusia (SDM), Doni Hafidhian sebagai Kepala Divisi Hukum, dan Dwi Prasetyo sebagai Kepala Divisi Data dan Informasi.
Menurut Satya Graha, KPU Kabupaten Wonogiri telah melakukan tahapan pembentukan Badan Ad Hock Pilkada 2024. Yakni untuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 25 kecamatan dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di 294 desa/kelurahan. Berikut rencana pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih).
Komisioner KPU Wonogiri, Irawan Ari Wibowo, menambahkan, terkait penyelenggaraan Tahapan Pilkada Serentak 2024, KPU Kabupaten Wonogiri telah membuka pendaftaran Pemantau Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri Tahun 2024. Pendafataran rekrutmennya telah dibuka sejak Tanggal 27 Februari 2024 lalu, dan diagendakan akan berakhir pada Tanggal 16 November 2024 mendatang.
Honorarium
Kata Irawan, KPU Kabupaten Wonogiri juga telah membuka pendaftaran PPK sejak Tanggal 23 sampai dengan 29 April 2024. Dalam pelaksanaan penerimaan pendaftaran PPK, KPU Kabupaten Wonogiri menggunakan sarana teknologi informasi Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad Hoc. Seleksi dilakukan terbuka dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT).
Terkait rencana seleksi terbuka menggunakan CAT, pihak KPU Kabupaten Wonogiri telah berupaya untuk menjalin kerjasama dengan sekolah-sekolah di Kabupaten Wonogiri. Utamanya sekolah yang telah memiliki kelengkapan laboratorium komputer.
Kelak, para petugas PPK, PPS, KPPS dan Pantarlih yang telah terbentuk akan melaksanakan tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri Tahun 2024. Honorarium para personel penyelenggara Pemilihan tersebut terperinci sebanyak berikut, untuk Ketua dan Anggota PPK masing-masing Rp 2,5 juta dan Rp 2,2 juta. Untuk Ketua dan Anggota PPS Rp 1,5 juta dan Rp 1,3 juta. Pantarlih Rp 1 juta, KPPS (Ketua Rp 900 ribu, Anggota 850 ribu dan Linmas Rp 650 ribu).
Sejauh ini, telah ada 197 pendaftar calon personel PPK yang tersebar di 25 kecamatan se Kabupaten Wonogiri. Mereka terdiri atas 131 pria dan 66 perempuan. Yang kemudian telah menyerahkan berkas baru sebanyak 57 pendaftar. Untuk mendukung kelancaran pendaftaran, KPU Kabupaten Wonogiri membuka help desk srtiap hari kerja pada jam kantor.
Dari rekapitulasi pendaftar PPK untuk Pilkada 2024 di Kabupaten Wonogiri, Kecamatan Wonogiri Kota mencatat jumlah terbanyak, yakni sebanyak 27 orang. Disusul peringkat dua ditempati Kecamatan Pracimantoro dan Slogohimo, masing-masing sebanyak 12 orang. Kemudian peringkat tiga, ditempati Kecamatan Slogohimo dan Giriwoyo, masing-masing sebanyak 11 orang.
Bambang Pur