blank
Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak bersama 4 mahasiswa UKSW yang menorehkan prestasi Awardee IISMA tahun 2024. Foto: Dok/UKSW

SALATIGA (SUARABARU.ID) – Empat mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menorehkan prestasi gemilang dengan berhasil menjadi Awardee International Indonesian Student Mobility Awards (IISMA) tahun 2024.

Keempat mahasiswa tersebut berkesempatan menimba ilmu dan menikmati keindahan Glasgow hingga jauh ke Pennsylvania, Lithuania, dan Thailand. Mereka dijadwalkan berangkat ke universitas impian mereka pada Agustus 2024 dan belajar selama empat hingga enam bulan lamanya.

IISMA yang merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Melalui IISMA, keempat mahasiswa tersebut dapat merasakan pengalaman untuk meningkatkan pengembangan diri serta merasakan lingkungan dan proses pembelajaran perguruan tinggi terkemuka di dunia.

Gayatri Mutiara Berina, salah satunya. Dengan senyumnya yang ceria, Gayatri membuktikan bahwa passion dalam industri pariwisata tidak mengenal batasan. Mahasiswa Program Studi (Prodi) Destinasi Pariwisata Fakultas Interdisiplin (FId) ini mengejar mimpinya di City of Glasgow College (CoGC), United Kingdom.

Gayatri memilih CoGC sebagai destinasi studinya karena di sana memiliki kesamaan dengan lingkungan di UKSW. “Mahasiswa CoGC berasal dari berbagai belahan dunia yang akan memungkinkan saya untuk mempelajari beragam budaya,” ujarnya, Rabu (27/3/2024).

Sementara Alyssa Berliana Putri, mahasiswa Prodi Psikologi Fakultas Psikologi, akan menjelajahi perjalanan ilmu di Pennsylvania State University, United States of America. Dengan pengetahuan yang dipupuk selama belajar di UKSW, Alyssa menunjukkan bahwa konsisten dan semangat belajar tanpa henti adalah kunci kesuksesan.

Alyssa tertarik dengan bidang psikologi klinis yang maju di sana, dan ia berharap dapat membawa pengetahuan dan pengalamannya kembali ke UKSW dan Indonesia. “Saya ingin mengembangkan bidang psikologi di Indonesia dengan menyerap pengetahuan langsung dari sana,” tuturnya.

Progressive and outstanding

Debora Shanata Santoso, mahasiswa Prodi Manajemen International Class Management Accounting Programme (ICMAP) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), memberikan bukti bahwa cita-cita tidak mengenal batas geografis. Di Vytautas Magnus University, Lithuania, Debora menorehkan namanya dalam sejarah prestasi UKSW dengan meraih penghargaan sebagai Awardee IISMA.

Saat disinggung mengenai motivasinya mengikuti IISMA, Debora mengaku ingin merasakan pengalaman belajar di negara yang mempunyai sistem dan budaya berbeda dengan Indonesia. “Saya juga ingin memberikan kebanggaan kepada orang tua saya,” imbuh mahasiswa asal Tangerang Selatan ini.

Sedangkan Jenson Engka, mahasiswa Prodi Psikologi dari Fakultas Psikologi, menapaki jejak keberhasilan di Chulalongkorn University, Thailand. Dengan keceriaan dan dedikasi yang menginspirasi, Jenson berhasil meraih penghargaan sebagai Awardee IISMA yang juga bersiap mendulang pengalaman berharga yang akan membentuk karirnya di masa depan.

“Menurut saya, kunci keberhasilan dalam meraih IISMA adalah dengan menjadi diri sendiri. Kita tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain karena setiap orang memiliki keunikan dan perspektifnya sendiri,” tutup Jenson saat disinggung tips untuk lolos IISMA.

Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas lolosnya keempat mahasiswa dalam program IISMA. Ia menyatakan bahwa hal ini selaras dengan program kerja UKSW yaitu progressive and outstanding (PROUD) dan menjadi salah satu bagian capaian UKSW untuk menjadi world class university.

“Kami berharap mahasiswa akan mendapatkan pengalaman berharga selama di kampus-kampus favorit di luar negeri dan kembali menjadi inspirasi untuk mahasiswa UKSW lainnya,” ungkapnya.

Kisah keberhasilan para mahasiswa UKSW ini tidak hanya menginspirasi, tetapi juga mengingatkan bahwa impian adalah peta menuju keberhasilan. Kisah inspiratif mereka dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk selalu bermimpi dan berani menggapai bintang di langit dunia pendidikan tinggi internasional.

Ning S