blank
Peseta sosialisai empat pilar MPR RI

JEPARA (SUARABARU.ID)- Indonesia sebagai negara kesatuan terbentuk dari berbagai unsur yang tidak terpisahkan. Upaya untuk mewujudkan dan melestarikan semangat persatuan antar anak bangsa harus terus ditingkatkan.

“Indonesia itu sudah dikaruniai dengan keberagaman mulai dari suku, agama, etnis, dan budaya yang di Nusantara. Langkah untuk melestarikan persatuan dan kesatuan anak bangsa harus terus diwujudkan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI (Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika) secara daring di hadapan para pengurus dan anggota Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (16/3).

Sosialisasi yang mengambil tempat di Gereja Indonesia Tanah Jawa (GITJ) Bondo Kecamatan Bangsri Kab. Jepara. Dihadiri Pdt. Danang Kristiawan, M.Si. Teol (Ketua Bamag Kab. Jepara), dan para Pendeta dan Pengurus Gereja se Kabupaten Jepara.

blank
Penyampaian sosialisasi empat pilar MPR RI

Pada kesempatan itu, Lestari menegaskan, dengan keberagaman yang dimiliki Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah anugerah yang mesti di urus dengan benar. Sebagai negara yang memiliki keberagaman, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, tentu Indonesia rentan dengan perpecahan.

Karena itulah, tegas Rerie, yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, persatuan dan kesatuan menjadi kunci bangsa Indonesia untuk menjaga keberagaman tersebut.

Kerukunan antarumat beragama, ujar Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan yang merupakan salah satu pondasi kita dalam berbangsa dan bernegara.

Rerie berharap setiap anak bangsa mampu menjaga dan melaksanakan nilai-nilai yang diwarisi para pendiri bangsa yang ada dalam empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Hadepe – Sindi – Nla