KEBUMEN (SUARABARU.ID) – DPC PKB Kebumen pada Pemilu Legislatif 2024 ini optimistis mampu menambah tiga sampai empat kursi di DPRD setempat.
Ketua DPC PKB Kebumen H Zaeni Miftah kepada Suarabaru.id Kamis (15/2) mengungkapkan, pihaknya saat ini masih menyelesaikan perhitungan cepat internal hasil Pemilu 2024. Terutama merekap perolehan suara para calon legislatif (caleg) guna memastikan perolehan kursi di DPRD Kebumen.
Menurut Zaeni, berdasarkan perhitungan internal dan laporan dari pengurus tingkat kecamatan dan desa serta saksi Pemilu 2024, ada peluang penambahan kursi DPRD Kebumen dari Fraksi PKB pada 2024-2024.
“Kami perkirakan ada kenaikan kursi dari Pemu 2019 lalu 9 kursi, pada Pemilu 2024 ini bisa 12-13 kursi. Kepastiannya nanti malam baru kami dapatkan,”tegas politisi asal Desa Depokrejo, Kecamatan Kebumen itu.
Menurut Zaeni, untuk hasil Pilpres 2024 di Kebumen pasangan Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar memang kalah dari pasangan Prabowo Subiyanto-Gibran Rakabuming Raka. Dirinya mengakui sejak awal kalah dari jumlah koalisi partai pengusung dan logistik.
Zaeni menyebut hasil Pilpres di Kebumen yang berimbas pada suara pasangan Anies-Muhaimin juga akibat serbuan logistik bansos, bantuan beras, PKH hingga BLT.
Namun Zaeni tetap bersyukur Pemilu Legislastif hasilnya cukup menggembirakan. Bahkan semua caleg yang ia pasang di tujuh daerah pemilihan (dapi) mampu berjuang maksimal di lapangan dan bersinergi dengan unsur partai.
“Saya sangat menghargai perjuangan para caleg, mereke berjibaku di lapangan dan ini layak kita apresiasi sehingga kami perkirakan bisa menambah kursi DPRD Kebumen 3-4 kursi,”ujar pria yang juga pernah menjadi anggota DPRD Kebumen tersebut.
Menyinggung dapill mana saja tambahan suara di DPRD Kebumen, Zaeni memperkirakan ada di Dapil 2, 3 dan 6. Ini menunjukkan bahwa kinerja para celeg di lapangan dalam meraih elektoral cukup berhasil.”Sesuai slogan kami untuk menyemangati para caleg an partai. Menang mangkat dewek.”tandas Zaeni sembari tersenyum.
Komper Wardopo