blank
Cak Imin disambut laskar santri ketika melakukan kampanye di lapangan Desa Tambi Kejajar Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Calon Wakil Presiden RI no urut 01, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Sabtu (27/1/2024), melakukan kampanye di lapangan Desa Tambi Kejajar Wonosobo Jawa Tengah.

Saat menuju lokasi di seputar areal pertanian dan pemukiman penduduk setempat Cak Imin menaiki mobil jeep terbuka didampingi Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf, terus melambaikan tangan menyapa warga yang menyambutnya.

Warga yang berdiri di pinggir jalan menanti kedatangan Ketua umum DPP PKB itu, dengan lambaian tangan pula. Senyum terus merekah dari bibir Cak Imin yang saat itu mengenakan baju putih lengan panjang, berpeci hitam dan bercelana warna coklat.

Sampai di lokasi kampanye, Cawapres pasangan Capres Anis Baswedan itu, langsung disambut ribuan santri yang sudah sejak pagi menunggu kedatangannya. Banyak santri yang mendekat dan berebut berjabat tangan.

Di atas panggung Cak Imin melantunkan mars “Ya Lal Wathan” yang diikuti para santri dan pengunjung yang hadir dan rata-rata merupakan warga nahdlatul ulama (NU). Politisi yang masih menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI itu, juga menyanjikan lagu Mars Banser NU.

Nasib Petani

blank
Sejumlah laskar santri berebut jabat tangan dengan Cak Imin saat hadir di lapangan Desa Tambi Kejajar Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

Cak Imin menyebut pemandangan di daerah Tambi sangat Indah. Lebih indah dari view yang sama di Swiss dan Jerman. Suasananya juga cukup sejuk. Lahan pertanian yang membentang di sekitarnya tampak hijau dan subur. Potensi pertanian yang baik tersebut layak disyukuri.

“Sayangnya, selama 10 tahun terakhir ini nasib petani cukup memprihatinkan. Petani kesulitan mendapatkan pupuk. Jika ada pupuk harganya sudah melangit karena permainan para tengkulak. Kondisi tersebut tidak bisa terus dibiarkan. Ke depan petani harus dapat jaminan untuk mendapatkan pupuk yang murah dengan cara yang mudah,” tegasnya.

Menurut Cak Imin, dari kunjungan ke berbagai daerah, seperti di Jombang Jawa Timur dan Medan Sumatera Utara, nasib petani sama. Mereka kesulitan mendapatkan pupuk. Dia menilai pasti ada yang tidak beres dari pemerintah dalam mendistribusikan pupuk ke petani.

“Karena itu, jika Anis-Muhaimin (Amin) terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden, maka para petani tidak akan mengalami kesulitan mendapatkan pupuk. Kami akan meningkatkan produksi dan membenahi manajemen distribusi pupuk yang lebih baik lagi,” tuturnya.

Cicit pendiri NU itu, juga meminta doa restu dari para kiai, warga NU, santri dan seluruh pengunjung yang hadir agar bisa menang satu putaran dalam Pilpres 14 Februari 2024 nanti. Suara yang diberikan warga saat berada di bilik suara sangat berarti bagi perubahan bangsa ini 5 tahun ke depan.

Muharno Zarka