KUDUS (SUARABARU.ID) – Tidak lama ini Tim Pengabdian Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar pelatihan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) QU Miftahu Huda Desa Honggosoco Kecematan Jekulo Kabupaten Kudus.
Dalam paparanya,Dr.Ahdi Riyano,S.S,M.Hum.,C.NLP.,CNNLP.,C.SA.menyebutkan bahwa cara cerdik mengajarkan dan mendidik anak dengan Neuro, Linguistic, dan Programming (NLP).
‘’Ketika mengajarkan kepada anak usia dini Guru bisa mengarahkan kepada anak dalam proses berpikir dan cara berkomunikasi yang baik agar berpengaruh dalam perilaku kehidupan sehari-hari,’’ kata Dr.Ahdi Riyano.
Dr.Ahdi Riyano, menambahkan pelatihan hari ini memberikan pemahaman lima peran orang tua atau Guru sebagai Edukator,Fasilitator,Motivator,Inspirator serta Akselator.Orang tua maupun Guru harus mampu menjalin keakraban dengan anak agar tercipta kondisi yang mempengaruhi mental dan tujuan pembelajaran anak yang baik.
Sedangkan dalam paparan materi selanjutnya yang dipaparkan oleh coach Dr. Drs. Mohammad Kanzunudin, M,Pd.,CT.NNLP.’’mengatakan ada beberapa problematika dalam mendidik anak.
Ketidak mampuan Orang tua atau Guru dalam mengenal anak atau tahap dan proses perkembangan komunikasi dengan anak,menyumbang problem paling besar dalam Pendidikan anak dibandingkan dengan problem yang dibawa anak itu sendiri sejak lahir,’’ kata Dr. Drs. Mohammad Kanzunudin.
Dr.Mohammad Kanzunudin,menambahkan Stop memberikan label negatif pada anak,karna hal ini akan menjadi program awal pembentukan karakter anak. Pekerjaan anak-anak ialah bermain dan mereka belajar dari apa yang dimainkan.’’Maka,buatlah permainan yang bermanfaat dan bisa menunjang proses tumbuh kembang anak,’’kata Dr. Mohammad Kanzunudin.
Lailul Huda