blank
Camat Candisari, Kota Semarang Eka Kriswati, didampingi Lurah Wonotingal  Soleh menemui Miati Ibu korban Alif, di Pasar Kagok RT 08 RW 05 Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, Sabtu (13/1/2024). Foto : Absa 

SEMARANG (SUARABARU.ID) -Setelah tiga hari pencarian anak hanyut di Kali Kagok, akhirnya Tim gabungan dan relawan berhasil menemukan Muhammad Nur Alif Purnomo (9) sudah dalam keadaan meninggal di Sungai Ngebum, Kendal, Sabtu (13/1/2024).

Camat Candisari, Kota Semarang Eka Kriswati, usai menerima kabar ditemukannya korban Alif langsung meluncur ke rumah duka, yang berada di Pasar Kagok RT 08 RW 05 Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari, Kota Semarang.

“Alhamdulillah Alif sudah ditemukan di Ngebum, Kendal. Tadi Saya dapat informasi sekitar jam 10.45 WIB, langsung ke sini (rumah duka). Ini tenaga pekerja sosial se-Kecamatan Candisari langsung ikut membantu mempersiapkan proses pemakamannya,” jelasnya di rumah duka.

Dengan kejadian yang menimpa anak Alif tersebut, Camat Candisari mengimbau kepada masyarakat, para orang tua maupun guru-guru Korsapen Candisari untuk selalu mengingatkan anak-anaknya agar tidak bermain-main di tempat-tempat rawan.

“Kami mengimbau kepada orang tua, jika cuaca mendung anak-anak jangan boleh main keluar rumah, terutama anak-anak yang berusia SD ya. Termasuk mengimbau kepada guru-guru melalui Korsapen, untuk selalu mengedukasi kepada anak didiknya agar jangan main di tempat-tempat yang rawan untuk dirinya,” urainya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu juga akan datang ke rumah duka untuk menyampaikan ucapan duka kepada kepada orang tua dan keluarga korban.

Saat berita diturunkan, korban anak hanyut Muhammad Nur Alif Purnomo (9) masih dalam proses perjalanan ke rumah duka di Pasar Kagok RT 08 RW 05 Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari, Kota Semarang.

Absa