KOTA MUNGKID (SUARABARU.ID) – Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) menggelar sosialisasi penggunaan media digital bertema: Waspadai kejahatan dalam sosial media, beberapa hari lalu. Itu dilakukan melalui Program Pengabdian Masyarakat Terpadu (PPMT).
Kegiatan tersebut dalam upaya untuk meningkatkan literasi digital dan menyuarakan kesadaran tentang berbagai bentuk kejahatan di sosial media. Diisi oleh dosen Teknik Informatika Unimma, Setya Nugroho ST MEng. Bersama kelompok mahasiswa dari perguruan tinggi tersebut, terdiri Alfian Sahrul Nizan, Aslam Dafa Fauzan, Adisti Qothrun Nada, Tsali Tsa Rahma Yunita, Deviana Rahmawati, beserta Ketua PPMT Rofi Abul Hasani SKom MEng.
Ketua PPMT mengutarakan, inisiatif tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat lokal tentang penggunaan teknologi digital yang bertanggung jawab dan aman. Juga memberikan wawasan tentang pencegahan kejahatan di sosial media. Kegiatan tersebut dilakukan di Dusun Sidomulyo Timur, Desa Rejosari, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang.
“Dirancang untuk mengatasi kekhawatiran seputar keamanan online dan memberikan pengetahuan kepada individu untuk dapat menjelajahi dunia digital dengan aman,” tuturnya.
Selebihnya dipaparkan, sosialisasi tersebut berfokus pada pemahaman tentang Cyber Crime. Peserta sosialisasi mendapatkan wawasan tentang berbagai bentuk kejahatan di sosial media, termasuk phishing, pencurian identitas, penipuan online, dan peretasan.
Menurut Rofi Abul Hasani, di era kemajuan digital, sangat penting untuk memberdayakan individu dengan pengetahuan untuk menjelajahi dunia online secara aman. “Sosialisasi ini kami adakan bertujuan untuk mengisi kesenjangan literasi digital dan membekali masyarakat dengan alat untuk mencegah jatuh korban kejahatan sosial media,” katanya.
Ditambahkan, sosialisasi dapat terlaksana berkat kerja sama dengan Kepala Dusun Sidomulyo Timur, Nanang Sugohartono dan tuan rumah yang dijadikan tempat sosialisasi media digital. Selain itu juga atas dukungan Kepala Desa Rejosari M Badarodin dan Bhabinkamtibmas Rejosari Polsek Bandongan Bripka Supriyatno. “Semua pihak menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan kesadaran digital dan keamanan di masyarakat dalam penggunaan media sosial,” tuturnya.
Dosen Teknik Informatika, Setiya Nugroho ST MEng, dalam acara itu berbagi strategi efektif dan praktik terbaik untuk mencegah jatuhnya korban kejahatan dunia maya. Mencakup pentingnya kata sandi yang kuat, transaksi online yang aman, dan penggunaan perangkat lunak antivirus terpercaya.
“Universitas Muhammadiyah Magelang berkomitmen untuk mengembangkan masyarakat dan memberdayakan mahasiswanya menjadi warga yang bertanggung jawab dan berpartisipasi aktif. Program Pengabdian Masyarakat Terpadu adalah bagian integral dari komitmen ini, memungkinkan mahasiswa menerapkan pengetahuan akademis mereka untuk menghadapi tantangan dunia nyata,” paparnya.
Eko Priyono
