blank
Pemadaman Terbakarnya Pasar Ngawen, dibantu damkar Rembang dan Grobogan. Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) —  Setelah mendapat laporan pasar Ngawen terbakar Selasa, 9 Januari 2024, sekira pukul 14.00 WIB,  Bupati Blora yang saat kejadian tengah berada di luar kota, melalui VC semua pihak, terutama Forkopimcam Ngawen (Camat) agar total membantu koordinasi  penanganannya.

Pada saat itu, Camat Ngawen, Zaenuri saat dikonfirmasi menyampaikan adanya kebakaran di pasar Ngawen tersebut. Ia mengatakan saat ini petugas dibantu warga masih melakukan pemadaman api. Selasa, (9/1/2023).

“Iya mas,  ini masih dilakukan pemadaman. Belum tahu penyebabnya, hanya saja ini kebanyakan loss dan beberapa kios yang terbakar,” ungkap Zaenuri.

Zaenuri mengaku, hingga saat ini dibantu forkopimcam, bersama damkar BPBD, satpol PP, tangki air Polres Blora dan warga bergotong royong untuk memadamkan api.

“Ini tadi dimonitor pak Bupati langsung, dan ini nanti jumlah kios langsung kami data. Setidaknya ratusan kios terbakar,” ucap Zaenuri.

“Kondisi hujan, saat melakukan pemadaman, juga ada bantuan dari Damkar Rembang, dan Damkar Grobogan ikut membantu pemadaman,” tandas Camat Ngawen.

Kebakaran yang melanda Pasar Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jawa Tengah itu,  dari video yang beredar, tampak asap mengepul dan membumbung tinggi  dari api di lokasi pasar Ngawen.

Pada saat kejadian, melalui video call,  Bupati Blora H Arief Rohman meminta camat untuk bergotong royong memadamkan dan menyelamatkan barang-barang yang ada di pasar tersebut.

“Kemarin saya langsung berkomunikasi dengan camat via video call,  karena masih di luar kota. Tadi juga lihat kondisi dari vc dan kiriman video-video. Untuk itu saya minta pak camat bisa bergotong royong membantu pemadaman,  dan kebetulan Camat, Kapolsek, dan Danramil di lokasi,” jelas Bupati Blora. Rabu, (10/1/2024).

Baca juga Pasar Ngawen Blora Terbakar, Pedagang Berhamburan

Bupati Blora mengaku prihatin atas kejadian tersebut dan meminta untuk tetap waspada dan berhati hati saat meninggalkan kios.

“Laporan dari pak camat dari pagi wilayah Ngawen mati lampu.  Kronologi pastinya, belum tahu.  Ini camat saya minta untuk mendata jumlah kios yang terbakar,” imbuh Bupati Blora.

Dikemukakan, rencananya setibanya di Blora Rabu  (10/1/24) besuk Bupati Blora akan langsung  cek lokasi.

Kudnadi Saputro