Lomba burung berkicau Road to RAW yang digelar di gantangan Point Arena Semarang menjadi panggung bagi murai batu Naga Sakti, milik Dodok Semarang

Semarang (SUARABARU.ID) – Minggu (17/12/2023),Lomba burung berkicau Road to RAW ( Rahmulyo Adhi Wibowo) yang digelar di gantangan Point Arena Semarang menjadi panggung bagi murai batu Naga Sakti, milik Dodok Semarang, yang berhasil menyabet gelar juara 1 sebanyak dua kali berturut-turut. Keberhasilan ini menciptakan catatan nyeri dalam dunia lomba burung, dan mempersembahkan kemenangan gemilang.

Naga Sakti, burung yang berasal dari Ciamis, Jawa Barat ini telah berada di tangan Dodok selama 5 minggu. Dalam waktu yang relatif singkat, Naga Sakti mampu mengukir prestasi luar biasa yang membuatnya menjadi sorotan utama dalam gelaran tersebut.Sebelumya prestasi dari Naga Sakti tercatat menjadi juara 1 lintas eo, seperti di gantangan Family Man, KPLS, Play Boy, Point Arena dan MasKarebet, semua gantangan tersebut sudah pernah menjadi saksi Naga sakti naik Podium utama.

Dodok dengan bangga memamerkan Tropi kemenangan

Dodok, sang pemilik Naga Sakti, membagikan rahasia kesuksesan burungnya. Ia mengungkapkan bahwa perawatan Naga Sakti tidak rumit. “Sama seperti perawatan burung murai batu pada umumnya, tidak ada yang aneh dan neko-neko,” tutur Dodok, menegaskan bahwa keberhasilan burungnya tidak hanya bergantung pada perawatan khusus, melainkan pada pemahaman yang mendalam terhadap karakteristik Naga Sakti.

Namun, keistimewaan Naga Sakti tidak hanya terletak pada perawatan yang sederhana. Materi yang dimiliki burung ini dikatakan sangat bagus, dengan irama lagu yang bervariasi. Gayanya yang asyik dan enak dipandang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta burung.

Prestasi gemilang Naga Sakti tidak hanya membuatnya diakui oleh pecinta burung, tetapi juga menarik perhatian peserta lomba lainnya. Sang pemilik, Dodok, menerima beberapa penawaran untuk membeli Naga Sakti. Meskipun demikian, Dodok dengan tegas menolak tawaran tersebut dengan alasan masih sangat menyayangi burungnya dan berniat untuk terus mengikutsertakannya dalam lomba-lomba selanjutnya.

Murai batu Naga Sakti yang stabil raih prestasi

“Ada penawaran dari peserta yang sangat menarik untuk membeli Naga Sakti, tapi saya masih sayang dan ingin terus turun di lomba-lomba selanjutnya. Naga Sakti adalah bagian dari perjalanan saya dalam dunia lomba burung,” ujar Dodok dengan penuh kebanggaan.

Dengan prestasi yang telah dicapai, Naga Sakti bukan hanya sekedar burung juara, melainkan menjadi inspirasi bagi para pecinta burung murai batu. Dengan gaya yang memikat dan keberhasilan yang terus diukir, Naga Sakti menjadi bukti bahwa kebersamaan antara pemilik dan burung dapat menciptakan harmoni yang membuahkan kemenangan.

( Dwi_Prie )