KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Pemkab Kebumen telah menyelesaikan lelang jabatan atau seleksi jabatan publik secara terbuka (open bidding) untuk jabatan Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda).
Ada delapan peserta yang mendaftar. Dari mereka nilai tertinggi seleksi diraih Bahrun Munawir yang juga Camat Kebumen dengan nilai 83,64. Kedua, Yunita Prasetyani (Sekretaris Bappeda) 81,56. Ketiga Puji Lestari (Kabag Umum Setda) 81,05.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto memastikan semua proses seleksi jabatan tersebut berjalan dengan transparan.
Sedangkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mohammad Amirudin menambahkan, Bupati mempunyai kewenangan untuk memilih pejabat eselon II di antara tiga besar nilai terbaik hasil seleksi tersebut.
“Jadi setelah nilai akumulatif itu keluar, Bapak Bupati diberikan kewenangan untuk memilih siapa yang akan menduduki jabatan tersebut,”jelas Amir.
Menurut Amir, yang terpenting bahwa proses seleksi telah berlangsung dengan transparan. Mereka telah menjalani serangkaian seleksi atau ujian yang dinilai langusung tim Asesor di Yogyakarta. Dimulai dari seleksi administrasi, dilanjutkan penulisan makalah, paparan, CAT, psikologi, dan wawancara.
“Jadi itu yang menguji tim Asesor dari assessment center di Yogyakarta.Kita sendiri tidak kenal. Kita hanya menyerahkan dokumen admintrasinya saja, sehingga penilaian itu dilakukan transparan, dan objektif, ada ukuran dari tim penilai,”terang Amir.
Setelah menjalani tes seleksi dari tim Asesor, para peserta juga harus mengikuti seleksi wawancara oleh Tim Panita Seleksi. Baru setelah itu semua nilai digabungkan menjadi satu, dan keluarlah nilai akumulatif.
“Di sini tidak hanya kecerdasan intelektual yang dinilai, tapi juga kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual. Kemudian ada team work, leadership, ada keberanian mengambil risiko. Jadi ada banyak hal yang dinilai,”tandas Amir.
Dengan sudah selesainya seleksi jabatan Kepala Bappeda tersebut, untuk posisi jabatan eselon II di Kabupaten Kebumen akan segera terisi semua. Sebab, sebelumnya Pemkab juga sudah melakukan seleksi jabatan Staf Ahli Bupati.
Komper Wardopo