blank
H. Abdul Ghaffar Rozin atau Gus Rozin bersama tim saat silaturahmi di kantor Suarabaru.id. Foto: Ning S

SEMARANG (SUARABARU.ID) – H. Abdul Ghaffar Rozin atau Gus Rozin merupakan seorang ulama asal Indonesia yang menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pesantren Nahdlatul Ulama (NU). Gus Rozin juga menjabat sebagai staf khusus Presiden bidang keagamaan dalam negeri untuk Presiden Joko Widodo pada tahun 2018.

Dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) PWNU Jawa Tengah 2023 yang bakal digelar dalam beberapa bulan kedepan ini, Gus Rozin diharapkan menjadi kandidat calon Ketua PWNU Jawa Tengah.

Pasalnya, kepengurusan PWNU Jawa Tengah dibawah pimpinan KH. Ubaidullah Shodaqoh-KH. Muhammad Muzamil periode 2018-2023 akan rampung pada tanggal 7 September 2023 mendatang.

Gus Rozin mengungkapkan, dirinya merupakan buah hati KH. Mohammad Achmad Sahal Mahfudh dan Nyai Hj. Nafisah Sahal, Kajen, Pati, Jawa Tengah yang lahir di Kempek, Cirebon, Jawa Barat.

Gus Rozin ini dikenal memiliki karakter yang penuh percaya diri, memiliki optimisme tinggi, selalu bersemangat, pandai membawa diri, dan menghidupkan suasana. Ia juga dikenal sebagai sosok yang terbuka dengan siapa saja, punya pergaulan luas, tenang, serta pintar dalam mengambil keputusan.

Gus Rozin sejak kecil dibesarkan dalam lingkungan pesantren dibawah didikan dan bimbingan langsung dari Kiai Sahal Mahfudh dan Nyai Nafisah Sahal.

Pria yang merupakan santri pembelajar ini diketahui memiliki segudang pendidikan, antara lain tahun 1998 MI Perguruan Islam Mathali’ul Falah, tahun 1992 MTs Perguruan Islam Mathali’ul Falah, tahun 1995 MA Perguruan Islam Mathali’ul Falah, tahun 1998 Pesantren Fathul Ulum Kediri, tahun 2000 Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, tahun 2021 S1 Institut Agama Islam Al-Aqidah Jakarta, tahun 2004 S2 Monash University Australia, dan tahun 2023 S3 UIN Walisongo Semarang.

Ia memahami pentingnya penguasaan skill diluar ilmu dan tradisi pesantren. Gus Rozin ini aktif mengikuti pelatihan dan kegiatan pengembangan diri termasuk diberbagai negara. Sehingga ia menjadi sosok santri multi-talenta dengan jejaring organisasi yang kuat dan luas.