blank
Kapolresta Kombes.Pol. Iwan Saktiadi, SIK.MH. Msi sedang memberikan pengarahan terkait Sispam Mako  yang berlangsung di Mapolresta setempat, Senin (14/8). Foto: Dok/Resta Ska

SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta, menggelar simulasi sistem pengamanan (Sispam) markas komando (Mako) Polri. Simulasi melibatkan seluruh anggota dan bertujuan meningkatkan kewaspadaan menjelang Pemilu serentak, dipimpin Kapolresta Kombes Pol Iwan Saktiadi, SIK, MH, MSi di Mapolresta setempat, Senin (14/8/2023).

Kapolresta Kombes.Pol. Iwan Saktiadi, SIK.MH. MSi menjelaskan, simulasi yang digelar bertujuan meningkatkan pengamanan Mako. Sekaligus sebagai pedoman para personel untuk melaksanakan pengamanan apabila sewaktu-waktu terjadi suatu kontinjensi.

Dalam kegiatan simulasi, seluruh personel awalnya bertugas seperti biasa. Selanjutnya terdengar bunyi lonceng dan suara alarm, yang menandakan situasi kontinjensi.

Kemudian seluruh personel langsung menempatkan diri sesuai dengan zona masing-masing. Bunyi lonceng dan alarm  muncul karena ada informasi dari Satuan Intelkam, bahwasanya terdapat massa yang menuju Polresta dan akan berbuat anarkis.

Polresta Surakarta mengambil tindakan  mengumpulkan seluruh anggota. Seluruh personel langsung menempatkan diri sesuai dengan zona masing-masing.

“Sispam Mako kita simulasikan agar personel mengetahui harus berbuat apa, menempatkan dirinya dimana dan bertanggung jawab kepada siapa. Sehingga seluruh personel selalu siap dalam bertugas sesuai dengan tingkat ancaman yang mungkin terjadi,” kaya Kapolresta.

Simulasi juga bertujuan melatih personel agar lebih sigap dan cekatan. Selain itu juga untuk menyatukan persepsi atau keseragaman dalam pengamanan markas Polresta Surakarta.

“Sehingga personel tidak melakukan kesalahan atau berbuat yang tidak sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP),” ungkap Kapolresta menjelaskan gambaran dari pada simulasi.

Bagus Adji