blank
Penyiar Radio Rasta FM sedang siaran di studio radio 107,7 Mhz, di Karangjati, Blora. Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) — Radio Komunitas Rasta FM (Radio Swara Tani FM) frekuwensi 107.7 Mhz. di wilayah Blora yang resmi izin mengudara sejak 2012, hingga kini telah sebelas tahun menghibur pendengarnya, dengan segmen menengah kebawah, terutama petani di Kabupaten Blora.

Siapa yang suka bersilaturahmi maka akan mendapatkan rezeki dan kesegaran hati, ungkapan bijak Ketua Persatuan Wredatama RepIublik Indonesia (PWRI) Kabupaten Blora H. Bambang Sulistya, yang disampaikan saat bersilaturahmi ke penyiar Radio Suara Tani (RASTA) FM. Selasa, 2 Agustus 2023.

“Saya berterimakasih dan bersyukur berkat kepedulian, dukungan dan bantuan Bupati Blora H. Arief Rohman kini kembali Radio Suara Tani (RASTA) FM mengudara lagi di tempat yang baru,” kata H. Bambang Sulistya yang juga pencetus berdirinya radio komunitas itu.

Sebelumnya, Rasta FM berada di Jalan Blora-Cepu Km-5 Seso, sekarang di komplek perkantoran Bidang Penyuluhan, Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora,  Kelurahan Karangjati Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Tidak hanya lokasi yang berubah tapi gedung juga lebih berkualitas dan para pengelola radio Rasta FM terdiri dari para generasi milenial diantaranya Megananda, Lilis Riyani, Handi Adi Kusnadi dan Aldias yang memiliki idealisme dan profesional.

Mereka dalam bekerja serta bercita-cita ke depan punya harapan Radio Rasta FM harus memiliki kemandirian yang mampu berkarya nyata untuk memberi sumbangsih bagi kemajuan di Bumi Blora Mustika dan ikut nyengkuyung Sesarengan MBangun Blora berkelanjutan.

blank
Foto bareng Pendiri Radio Rasta FM H. Bambang Sulistya dengan kru studio radio yang baru, di Karangjati, Blora. Foto: Kudnadi Saputro Blora

Menurut Megananda yang berprofesi sebagai wartawan media nasional dan saat ini diamanahi sebagai koordinator pengelola Radio Rasta FM  mengungkapkan bahwa atas cawe-cawenya Bupati Blora untuk merevitalisasi Radio Rasta FM membuat teman-teman kru penyiar merasa senang dan bangkit bersemangat lagi untuk mengelola Radio Rasta FM dalam menghibur masyarakat Blora khusus para petani.

“Rasta FM sudah menyelenggarakan siaran radio setiap hari mulai jam 06.00 WIB pagi sampai jam  00.00 WIB,”  kata Megananda kepada media ini. Kamis, (3/8/2023).

Teknologi Pertanian

Fans Rasta FM, lanjut Megananda, juga ikut bergembira atas radio Rasta mengadakan siaran lagi menghibur masyarakat Blora. Para pengagum Rasta FM selain minta diputarkan lagu populer saat ini juga sering mengirimkan paket makanan ke radio Rasta FM.

“Sambil menunggu pembenahan dan kelengkapan peralatan penyiaran radio maka berbagai ide segar dan inovasi baru sudah dipersiapkan dan direncanakan,” ucap Koordinator pengelola Rasta FM.

Sementara itu, Handi Adi Kusnadi, mengaku sudah menjalin komunikasi dan pendekatan ke berbagai pihak pemangku kepentingan untuk diajak berpartipasi memanfaatkan Radio Rasta FM saat ini.

“Perbaikan dan sekarang menata kedalam dulu mbak. Kalau sudah siap semua baru membuat program yang perfect,” ujar Handi Adi Kusnadi.

Saat ini, Rasta FM sudah mulai merambah ke media sosial untuk mengikuti perkembangan teknologi dan kemajuan pendengar,  yakni  ada siaran Podcast, YouTube, Tiktok, di Facebook, dan Twitter, dalam rangka meraup pendengarnya.

Pada kesempatan berbeda, Kepala Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora, Ngaliman, SP., MMA., menyampaikan terima kasih atas kembalinya Rasta FM mengudara kembali.

“Oleh karena itu perlu wara-wara pada kelompok tani agar teknologi pertanian lebih cepat diterima petani melalui Rasta FM. Alhamdulillah semoga Rasta Fm jaya diudara, Aamiin,” kata Ngaliman lewat sambungan WhatsApp-nya.

“Selamat mengudara lagi Rasta FM sebagai media informasi dan edukasi para petani/kelompok tani di Bumi Samin Blora untuk lebih semangat dalam meningkatkan kedaulatan pangan. Bravo DP4 Blora,” imbuh Ngaliman.

Kudnadi Saputro