blank
Simulasi warga kawasan rawan bencana Merapi dievakuasi ke daerah aman menggunakan truk. Foto: eko

KOTA MUNGKID (SUARABARU.ID) – Aktivitas Gunung Merapi saat ini pada level III (siaga). Berpotensi terjadi guguran lava dan awan panas.

Simulasi evakuasi mandiri sebagai bagian dari antisipasi bencana alam dilakukan di Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Selasa (25/7/2023).

Tempat simulasi merupakan kawasan rawan bencana (KRB).

Kapolresta Magelang Kombes Ruruh Wicaksono, melalui Kapolsek Srumbung AKP Suyanto, hari ini menjelaskan bahwa kegiatan itu berlangsung dari pukul 08.00 hingga 13.00. Dilakukan dengan serius serta melibatkan sejumlah pihak terkait.

Diawali bunyi sirine mengindikasikan potensi bahaya bagi warga di wilayah KRB 3. Kepala Desa Kaliurang, Bambang, selaku penanggung jawab merespon dan segera memerintahkan seluruh warga untuk berkumpul di titik kumpul masing-masing dusun. Sebelum akhirnya diarahkan menuju titik kumpul di balaidesa Kaliurang.

Kehadiran berbagai instansi dan unsur terkait menjadi bukti keseriusan dalam melaksanakan simulasi evakuasi mandiri itu. Adapun pihak yang hadir adalah petugas Polsek Srumbung, Koramil 16/Srumbung, Polsek Ngluwar dan Koramil 18/Ngluwar.

Tak hanya itu, kegiatan tersebut juga melibatkan kepala desa dan perangkat dari Desa Kaliurang dan Pakunden, Kecamatan Ngluwar. Selain itu, perwakilan dari Kecamatan Srumbung serta dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magelang. Petugas BPPTG Sleman, Kholis, ikut mendukung acara tersebut.

Kegiatan itu menarik perhatian masyarakat, melibatkan lebih dari 400 warga setempat.
Menunjukkan tingkat kesadaran dan kesiapan dalam menghadapi potensi bencana alam.

Simulasi mencakup langkah-langkah evakuasi menuju desa penyangga, yaitu Desa Pakunden yang telah ditetapkan sebagai sister village dari Desa Kaliurang.

Warga dievakuasi menggunakan sarana transportasi yang sudah dipersiapkan, sehingga proses evakuasi berlangsung lancar dan terkoordinasi.

“Kegiatan simulasi evakuasi mandiri ini berjalan dengan baik dan situasi berlangsung kondusif,” tutur AKP Suyanto.

Eko Priyono