blank
Penyanyi sepuh Atun Tyas menyanyikan Keroncong Kemayoran dengan iringan OK Irama Baru. Foto: Widiyartono R.

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gelaran Rabu Keroncong yang secara rutin dilakukan oleh Kmunitas Waroeng Keroncong Semarang tak pernah berhenti. Kecuali saat pandemi covid-19 lalu, semua kegiatan memang harus berhenti, termasuk Rabu Keroncong.

Pada gelaran Rabu minggu kedua bulan Juli 2023 ini, lokasinya di Taman Nada Brumbungan, Semarang Tengah. Yang tampil adalah Orkes Keroncong Irama Baru pimpinan Agus Gunawan. Pentas di panggung terbuka memang cukup berisiko, terutama terkait dengan cuaca.

Tetapi, malam itu cuaca bagus, cerah sehingga lebih dari 100-an orang menikmati suguhan irama keroncong. Memang tersedia tenda dan kursi untuk pengunjung, tetapi Sebagian besar yang hadir justru lebih menikmati duduk di tribun, yaitu tempat menonton yang dibangun menggunakan semen di pinggiran taman.

Orkes Keroncong Irama Baru dengan Agus Gunawan sebagai pemimpin sekaligus pemain flute, Daniel Gitar melodi, Yahmane instrumen cak, Agus Pri memenang cuk, Kwul bass dan Dudung biola. Penyanyi utama yang tampil Atun Tyas, yang baru saja berulang tahun ke-74. Kemudian Tutuk, Lala, dan Ning Kusuma.

blank
Andre, penyandang tunanetra yang andal bermain saksofone berpartisipasi dalam gelaran Waroeng Keroncong. Foto: Widiyartono R.

Igus Jariyanto, fungsionaris di Komunitas Waroeng Keroncong membuka pergelaran malam itu. Kemudian pembawa acara Alex Subekti mengantarkan para penyanyi tampil menghibur pengunjung.

Tak Hanya Lagu Keroncong

Igus Jariyanto menyampaikan, meskipun ini pergelaran musik keroncong, tetapi lagu-lagu yang ditampilkan tak harus lagu keroncong. Bisa lagu pop, campur sari, bahkan dangdut, dan sebagainya. “Tetapi semuanya diiringi irama music keroncong,” kata Igus.