blank
Ilustrasi sop kambing. Foto: Dok/SehatQ

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Dalam mengkonsumsi daging kambing, kamu bisa mencoba olahan sehat, seperti sop kambing, kambing panggang, dan nasi kebuli.

Pada umumnya, daging kambing memang identik dengan sate ataupun gulai yang rasanya sangat lezat. Namun olahan tersebut kurang ramah bagi kesehatan. Bagi kamu yang ingin menghindari kedua jenis olahan daging kambing tersebut, ada cara lain untuk tetap menikmati daging yang satu ini.

Mengutip dari SehatQ, dari segi nutrisi, daging kambing sebetulnya relatif lebih sehat dibanding daging sapi, sehingga lebih tepat dijadikan alternatif daging yang bisa dikonsumsi demi kesehatan. Berikut beberapa perbandingan nutrisi yang terdapat pada 100 gram daging kambing dan daging sapi:

Kalori: kambing 122 kalori, sapi 179 kalori
Total lemak: kambing 2,6 gram, sapi 8,2 gram
Lemak jenuh: kambing 0,79 gram, sapi 3 gram
Kolesterol: kambing 63,8 mg, sapi 73,1 mg
Protein: kambing 23 gram, sapi 25 gram.

Dari perbandingan di atas, daging kambing memiliki jumlah kalori dan kolesterol yang lebih sedikit dari daging sapi. Penelitian lain juga mengonfirmasi bahwa daging kambing memiliki kandungan kalium yang lebih tinggi, namun sodium lebih rendah dibanding daging sapi.

Untuk menikmati berbagai kandungan yang menyehatkan ini, kamu pun dapat mencoba olahan daging kambing yang sehat dan tetap enak. Apa saja olahan yang dimaksud?

Prinsip mengolah daging kambing yang sehat
Sebelum kamu mengeksplorasi resep daging kambing yang ada di luar sana, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan dalam memasak daging yang satu ini.

1. Masak daging kambing dengan api kecil
Hal ini dilakukan karena daging kambing hanya memiliki sedikit lemak sehingga olahan daging kambing akan jadi cepat kehilangan kelembapan, daging menjadi keras dan alot jika dimasak langsung dengan api besar.

2. Merebus daging kambing
Hal ini dilakukan untuk mempertahankan kelembapan agar olahan daging bisa lebih empuk.

3. Marinasi
Untuk menambah cita rasa pada olahan daging kambing, pastikan daging dimarinasi atau dibumbui dan didiamkan beberapa saat terlebih dahulu sebelum dimasak.

Beberapa orang juga kerap membungkus daging kambing dengan daun pepaya terlebih dahulu sebelum dimasak. Daun pepaya mengandung enzim papain yang memang mampu memecah protein, karbohidrat, dan lemak, sehingga bisa membuat daging kambing lebih empuk saat diolah.

Berdasarkan cara mengolah daging kambing di atas, ada beberapa contoh olahan daging kambing yang sehat dan lezat yang dapat kamu coba di rumah:

1. Sop kambing
Olahan daging kambing klasik ini selalu mengundang selera karena rasanya yang gurih, dagingnya yang empuk, dan kuah yang lezat. Kamu dapat mencampur berbagai rempah, seperti cengkeh, jahe, atau kayu manis, untuk menaikkan cita rasa dari sop tersebut.

Bukan hanya dagingnya yang bisa diolah menjadi sop, bagian kaki dan buntutnya pun sama enaknya.

2. Kambing panggang
Bagi penggemar sate, olahan daging kambing yang satu ini bisa dijadikan alternatif yang lebih sehat. Kambing panggang masih menyisakan aroma bakaran, namun tidak menyisakan rasa arang di lidah karena daging memang dipanaskan dengan arus listrik atau api kompor (pada oven tangkring).

Kambing panggang juga aman dinikmati oleh ibu hamil asalkan daging dipastikan matang hingga ke dalam dan tidak menyisakan bagian yang mentah. Pastikan juga ibu hamil mengurangi takaran garam yang digunakan dalam mengolah daging ini, terutama pada wanita hamil yang memiliki risiko hipertensi.

3. Nasi kebuli
Mencampur nasi dengan daging kambing plus berbagai rempah akan mengeluarkan aroma yang membuat air liur kamu menetes. Cara membuatnya pun tidak sulit karena kamu dapat mencampur semua bahan di magic jar kemudian menyetelnya seperti layaknya masak nasi.

Di samping lezat, olahan daging kambing juga relatif lebih sehat ketimbang varian hidangan lainnya. Bagi kamu yang memiliki daging kambing saat Idul Adha, tidak ada salahnya untuk mencoba salah satu menu olahan kambing di atas.

Ning S