blank
Dua atlet junior ketapel putri berhasil membawa pulang 2 medali perak dan 1 perunggu di Festival Olahraga Rekreasi Daerah (Forda) Jateng 2023.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Atlet ketapel Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Kabupaten Jepara kembali menorehkan prestasi. Kali ini dua atlet junior ketapel putri berhasil membawa pulang 2 medali perak dan 1 perunggu di Festival Olahraga Rekreasi Daerah (Forda) Jateng 2023.

Wakil Ketua II Kormi Kabupaten Jepara Ahmad Kholik mengatakan, Forda Tingkat Provinsi Jawa Tengah digelar tanggal 8 – 10 Juni 2023, di Gelanggang Olahraga Jatidiri dan Aula Kantor Disporapar Jawa Tengah. Kormi Jepara mengirimkan sejumlah atlet, salah satunya adalah ketapel.

Untuk cabang ketapel ini, Kormi mengirim 4 atlit, masing-masing Distia Eka Rahayu, Intan Ali, Jessica Ailsa Viola Rahma, dan Miftahudin Niam. Hasil membanggakan karena dari 3 kategori, Distia Eka Rahayu mendapatkan perak dari kategori paper target, Intan Ali mendapatkan perak multi target dan perunggu di single target.

“Alhamdulillah kami bisa membawa pulang 2 medali perak dan 1 perunggu. Pencapaian ini musti kita apresiasi khususunya atlet olahraga tradisional kita,” ungkap A. Kholik, sekaligus pelatih, Senin 12 Juni 2023.

Dikatakan, proses pembinaan atlet olahraga tradisional berada di fokus klub ketapel masing-masing. Saat ini, sudah semakin tumbuh dan berkembang. Ada 5 klub ketapel di Jepara, meliputi 2 di Kecamatan Tahunan (Senenan dan Kecapi), 1 di Kecamatan Jepara (Kelurahan Kauman), 1 di Kecamatan Kedung (Kerso), dan 1 di Kecamatan Mayong (Mayonglor).

“Kami berharap klub ketapel di Jepara semakin banyak sehingga secara otomatis menunjukkan grafik peminatnya,” katanya.

Hingga saat ini, Ketapel juga sudah melebar peminatnya ke sekolah-sekolah diberbagai jenjang. Pihaknya mendorong agar, sekolah-sekolah tersebut membuat klub ketapel untuk pembinaan para siswa.

“Itu bagus dan kita pasti akan support, karena Jepara sudah teruji dan potensi juara selalu ada dan kita tahu atlit junior itu kebanyakan anak didik di sekolahan. Pokoknya Perihal peningkatan olahraga tradisional di Jepara, apapun itu kami siap support,” kata dia.

Salah satu pelatih ketapel Ismail mengatakan, keberhasilan ini merupakan buah kerja keras para atlet. Di mana satu atlet bisa mendapatkan lebih dari satu medali.

ua/dian