blank
Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf memimpin shalawat di MAJT, dalam rangka puncak perayaan HUT Ke-91 PSIS. Foto: majt

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Semarang, Selasa (30/5/2023) malam, disesaki ribuan suporter PSIS dan Syechermania, menghadiri kegiatan PSIS Bershalawat, yang dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, atau yang sering disapa Habib Syech.

Selain bershalawat di masjid terbesar di Jateng dengan total lahan seluas 10 hektar ini, kegiatan ini juga sebagai puncak perayaan Hari Ulang Tahun Ke-91 PSIS.

Di deretan tamu VVIP terlihat hadir Sekretaris Pelaksana Pengelola MAJT, Drs KH Muhyiddin MAg bersama sejumlah pengurus, CEO PSIS Yoyok Sukawi, tokoh bola Semarang Kairul Anwar dan Setyo Agung Nugroho.

BACA JUGA: Mahasiswa Ilkom USM Bagikan Ilmu Desain Grafis ke Siswa SMK Perdana Kota Semarang

Terlihat juga para pemain kesebelasan kebanggaan warga Kota Semarang ini, termasuk Alfeandra Dewangga, yang baru saja ikut mengantarkan Timnas U22 meraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja.

Habib Syech hadir pukul 20.15 WIB, di masjid yang memiliki Menara Al Husna setinggi 99 meter itu. Ulama kharismatik asal Solo ini, disambut Kiai Muhyiddin bersama jajaran, serta pengurus organ di bawah MAJT, seperti Risma JT, Lazisma JT, dan Pima JT.

Gerimis yang turun di area masjid berarsitektur campuran Jawa, Romawi, dan Islam ini, tak mengurangi antusiasme Syechermania (komunitas pecinta shalawat Habib Scyech), yang datang dari berbagai penjuru seperti Batang, Pekalongan, Kaliwungu, Demak, dan kota lainnya.

BACA JUGA: Mbah Saminem dan Sarijah Kini Bisa Hidup Lebih Tenang

Mereka bersemangat mengikuti shalawat bersama, yang disiarkan secara live melalui Radio Dais MAJT 107,9 FM dan Kanal YouTube PSIS Official.

Karena acaranya bertujuan merayakan ulang tahun dan mendoakan agar Tim Mahesa Jenar berhasil dalam Kompetisi Liga 1 2023/2024, maka kegiatan shalawat bernapaskan memohon keberhasilan. Habib Syech juga sempat menyuapkan potongan tumpeng ke Yoyok Sukawi dan pemain muda PSIS, Alfeandra Dewangga.

Lagu bertema ulang tahun, Mabruuk Alfa Mabruuk, yang dibawakan tim hadrah terus menggema mengiri tausiyah Habib Syech. Lirik yang diciptakan Habib Syech itu cukup mengena.

blank
Kehadiran Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di MAJT, disambut Sekretaris Pelaksana Pengelola MAJT Drs KH Muhyiddin MAg, bersama sejumlah pengurus, CEO PSIS Yoyok Sukawi, tokoh bola Semarang Kairul Anwar dan Setyo Agung Nugroho. Foto: majt

BACA JUGA: Warga Keseneng Senang Jembatan Penghubung Dua Desa Tersambung

Sementara itu, Yoyok Sukawi berharap, melalui shalawat ini PSIS dijauhkan dari kegagalan, dimudahkan hajatnya dan dilindungi dari marabahaya. Dalam forum itu, anggota DPRI RI itu juga sempat “curhat”, bagaimana perjalanan tim kebanggaan Kota Semarang ini kurang beruntung pada kompetisi musim lalu.

”Banyak yang bilang, tim ini sebagai calon juara. Tapi entah kenapa selalu saja ada kendala, misalnya bola sering kena tiang gawang lawan,” ujarnya.

Habib Syech sendiri mengajak yang hadir di masjid, dengan enam payung elektrik seperti Masjid Nabawi itu, agar terus membangun optimisme, dan mengagungkan kebesaran Allah SWT.

BACA JUGA: Tiga Menteri Perempuan Kabinet Jokowi, Puan, Megawati, Susi Susanti…

Dia menilai, ketika Allah ingin mengangkat derajat kaumnya, sebelumnya akan memberikan ujian-ujian. ”Yoh Iso Yoh, saya berdoa semoga PSIS tidak hanya menang, suportere juga bisa hebat-hebat. Ada gerimis turun, semoga ini keberkahan bagi kita semua,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Habib Syech juga mempersilakan kepada suporter untuk menggunakan lagu shalawatnya ‘Ya Hanana‘, sebagai lagu atau yel-yel saat di lapangan. ”Yel-yelnya Ya Hanana saja, ojo oye-oye-oye… sing ora ono artine,” sarannya.

Salah satu suporter asal Pedurungan, Deli (17) mengaku senang bisa mengikuti acara di masjid yang memiliki pohon kurma dan agrowisata melon itu. Dia mengaku sejak lama menjadi penggemar Habib Syech, dan pada setiap shalawatnya di Semarang dan Demak, dirinya jarang absen.

”Luar biasa suasana di MAJT ini. Pengunjung berjubel, sampai saya tidak bisa merapat mendekati habib,” tukas dia.

Riyan