blank
Tim PkM FT USM (Agus Muldiyanto - Ngudi Hari - Diah SB), memberikan penyuluhan ttg pembuatan karamba ikan model perahu pada saluran drainase di RW 5, Pindrikan Lor, Semarang. (Foto:News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Semarang (PkM USM) memberikan Penyuluhan tentang Pembuatan Karamba Ikan Model Perahu pada Saluran Drainase di RW 5 Pindrikan Lor, Semarang.

Kegiatan didanai Universitas Semarang. Tim PkM yang terdiri atas dosen Fakultas Teknik USM itu diketuai Agus Muldiyanto, anggota Ngudi Hari Crista dan Diah SB.

Menurut Agus Muldiyanto, tujuan kegiatan adalah memfungsikan saluran drainase. Selain itu untuk mencegah banjir untuk membudidayakan ikan air tawar lele, nila dan patin yang hasilnya untuk warga dan bila ada kelebihan dijual untuk pembelian bibit ikan lagi.

”Kami berharap, warga sadar lingkungan, utamanya menjaga saluran terhindar dari sampah pada saluran drainase,” katanya.

Dia mengatakan, manfaat kegiatan pembuatan karamba ikan ini adalah untuk budi daya ikan tawar dengan model karamba berbentuk perahu.

”Kami memberi pemahaman ke warga cara membuat karamba berbentuk perahu agar aliran drainase tetap terjaga. Bentuk konstruksi karamba untuk saluran drainase itu lebih cocok, karena tidak menutup seluruh dari penampang saluran, sehingga aliran air tetap lancar, sampah kecil yg terbawa arus tidak masuk dlm karamba,” ujarnya.

”Kami menyarankan pengembangan dari bentuk dan konstruksi karamba ikan, khusus untuk saluran drainase.
Konstruksi yang murah, kuat dan feasable serta dapat dikembangkan untuk warga sendiri maupun daerah-daerah lain,” ungkapnya.

Muhaimin