blank
Gelar Doktor Ilmu Komputer resmi disandang Ferry Wahyu Wibowo, setelah melalui Sidang Yudisium Program Doktor Ilmu Komputer Fakultas Teknologi Informasi (FTI) UKSW. Foto: Dok/UKSW

SALATIGA (SUARABARU.ID) – Gelar Doktor Ilmu Komputer resmi disandang oleh Ferry Wahyu Wibowo, setelah melalui Sidang Yudisium Program Doktor Ilmu Komputer Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Rabu (10/05/2023).

Meraih predikat Cumlaude (Dengan Pujian), Ferry berhasil lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna, 4.00.

Orasi ilmiah berjudul “Model Baru Algoritma Meta-Heuristik Sosial Berbasis Populasi untuk Meta-Protokol dalam Jaringan Sensor Nirkabel Cerdas” dipaparkan Ferry dihadapan Promotor, Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom., Ko Promotor Hindriyanto Dwi Purnomo, ST., MIT., Ph.D., dan Tim Penguji yaitu Dr. Agfianto Eko Putra, M.Si., Prof. Ir. Daniel Herman Fredy Manongga, M.Sc., Ph.D., Budhi Kristianto, S.Kom., M.Sc. ,Ph.D., dan Dr. Irwan Sembiring, ST., M.Kom.

Algoritma CLEO

Disertasi Ferry Wahyu Wibowo yang merupakan Dosen Program Studi Informatika Universitas Amikom Yogyakarta ini bertujuan untuk membuat algoritma metaheuristik sosial berbasis populasi yang hanya memanfaatkan nilai acak. Algoritma yang dimaksud adalah algoritma Chimpanzee Leader Election Optimization (CLEO).

Algoritma CLEO ini telah terbandingkan dan teruji secara statistik. Kecepatannya mendekati algoritma evolusi, lebih cepat dari algoritma sosial berbasis populasi lain. Kelebihan algoritma ini adalah cocok untuk proyek tanpa banyak operasi dari operator atau programmer.

Disertasi Dr. Ferry Wahyu Wibowo ini juga telah berhasil menembus jurnal internasional terindeks scopus Q1 dan Q2, yaitu The Journal of King Saud University Computer and Information Sciences dan Mathematics and Computers in Simulation.

Lulusan pertama

Dijumpai seusai sidang yudisium, Dr. Ferry Wahyu Wibowo mengaku sangat senang atas gelar dan capaian yang berhasil diraihnya.