Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan konsumsi BBM akan terus mengalami peningkatan dan Pertamina menyediakan stok yang cukup selama periode Idul Fitri ini.
”Puncak arus mudik diprediksi terjadi hari ini, Rabu (19/4/2023), dan Kamis (20/4/2023). Kalau dilihat dari histori data, Jawa Tengah merupakan lokasi dengan pemudik tertinggi,” kata Nicke.
Dirinya menjelaskan, untuk memecah antrian keramaian SPBU, Pertamina menambah SPBU Modular yang sifatnya sementara dan menyediakan motoris yang siap mengantar BBM ke lokasi tempat pengendara berada.
Caranya, pemudik yang sedang ditengah perjalanan bisa memanfaatkan motoris Pertamina dengan melakukan kontak ke 135 dan motoris (Pertamina Delivery Service), share location, kemudian motoris terdekat akan menghampiri dalam bentuk kemasan.
Nicke menambahkan, Pertamina memprediksi per hari ini, Rabu (19/4/2023) pengguna sebanyak 78 persen, oleh karenanya Pertamina sudah menyiapkan untuk arus mudik maupun arus balik.
Selain itu, Pertamina juga menambahkan mobile storage, sehingga ketika membutuhkan BBM tambahan tidak menunggu mobil tangki, namun sudah standby di lokasi.
“Untuk Rest Area KM 429, per hari sekitar 250 kendaraan yang mengisi BBM saat periode mudik Idul Fitri ini, dengan jumlah transaksi terbanyak yaitu Pertalite hingga 600 KL per hari,” ujarnya.
Sebagai informasi, Pertamina melaksanakan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) 2023 sejak 1 April hingga 2 Mei 2023. Satgas Rafi ini bertujuan untuk memastikan keamanan pendistribusian energi baik BBM maupun LPG pada saat Bulan Ramadhan hingga Idul Fitri 2023.
Pada masa periode Satgas RAFI 2023, gasoline mengalami kenaikan sebanyak 28 persen dan untuk gas oil mengalami penurunan sebanyak 1,8 persen. Penurunan konsumsi gasoil ini dikarenakan adanya penurunan kegiatan industri.
Pertamina Patra Niaga juga menambah armada mobil tangki, menyiapkan 644 Agen Siaga, 4.832 Pangkalan Siaga PSO, serta 882 Outlet Non-Pso yang beroperasi saat liburan di Provinsi Jawa Tengah. Bahkan Khusus wilayah dengan permintaan tinggi, beberapa Agen LPG disiagakan 24 jam.
Untuk Tol Trans Jawa di wilayah Jawa Tengah terdapat 9 titik SPBU Reguler, 1 titik SPBU Modular, serta 12 titik Pertashop. Terdapat 4 titik Motoris atau Pertamina Delivery Service yang disiagakan di Rest Area Tol Trans Jawa.
Mobil siaga berada di 3 titik yaitu SPBU Exit Tol Tegal, SPBU Exit Tol Weleri, dan Rest Area KM 429. Tidak hanya itu, Pertamina Patra Niaga juga menyiagakan fasilitas kesehatan di 4 titik SPBU.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, yang hadir dalam tinjauan tersebut mengapresiasi kunjungan langsung yang dilakukan Menteri ESDM dan Direktur Utama PT Pertamina.
“Setelah dilakukan pengecekan langsung oleh Pak Menteri dan Bu Dirut, dari sisi ketersediaan BBM cukup untuk para pemudik dan sisi kecepatan pengisian BBM di SPBU juga cukup. Dibutuhkan pelayanan super cepat agar tidak menimbulkan kemacetan. Kami standby terus hingga jelang Idul Fitri,” kata Ganjar
Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, juga mengungkapkan bahwa Pertamina senantiasa memastikan stok BBM, LPG, maupun Avtur cukup untuk arus mudik hingga arus balik 2024.
“Masyarakat tidak perlu khawatir karena Pertamina senantiasa menyediakan kebutuhan energi untuk masyarakat termasuk saat periode mudik ini,” imbuh Alfian.
Hery Priyono