blank
Dalam melakukan patroli malam, personel TNI dari Koramil-14 Jatisrono Kodim 0728 Wonogiri juga memberikan pengarahan dan pembinaan kepada PKL yang berjualan kembang api.(Dok.Pendim 0728 Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Menjelang Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1444 H, personel TNI dari jajaran Koramil-14 Jatisrono Kodim 0728 Wonogiri, proaktif melakukan patroli untuk menjaga keamanan wilayah agar tetap kondusif.

Patroli dilakukan dengan mendatangi tempat perniagaan, pasar dan pusat keramaian publik. Termasuk mendatangi lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menjual aneka kembang api. Menjelang perayaan Lebaran Idul Fitri, banyak bermunculan pedagang yang berjualan kembang api.

Kepada mereka, diberikan pemahaman bahwa menjual kembang api dipersilahkan. ”Tapi kalau petasan jangan,” tandas personel Koramil-14/Jatisrono, Serma Suradi, yang tampil memimpin patroli.

Melalui Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, Serma Suradi, menyatakan, sepanjang patroli yang dilaksanakan tidak ditemukan pedagang yang menjual petasan atau mercon. Meski demikian, kepada mereka diberikan pembinaan agar tidak menjual petasan.

Sebab, petasan termasuk barang larangan untuk dibuat, disimpan dan diperdagangkan. Petasan dapat membahayakan bagi diri sendiri maupun lingkungannya. Juga mengganggu kekhusukan Umat Muslim dalam menjalankan ibadah di Bulan Ramadan, seperti Salat Tarawih, tadarus maupun kelak saat melaksanakan malam takbiran dan menunaikan Salat Idul Fitri.

Penyampaian pembinaan kepada para pedagang kembang api, menjadi bagian dari kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) aparat teritorial kepada masyarakat di wilayah bianaannya. Termasuk kepada para PKL yang berjualan kembang api.

Bambang Pur