blank
Ilustrasi sayur-sayuran. Foto: Dok/pngegg.com
SEMARANG (SUARABARU.ID) – Apa itu meal preparation? Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan istilah meal preparation atau food preparation.

Meal preparation adalah sebuah kegiatan menyiapkan bahan-bahan mentah menjadi siap olah, sehingga waktu yang dihabiskan di dapur menjadi lebih singkat. Cara ini disebut sangat efektif dalam menekan budget atau anggaran.

Apa saja bahan-bahan mentah yang disiapkan? Dilansir dari Suara.com, bahan-bahan mentah yang harus disiapkan adalah seperti sayur-mayur serta berbagai protein diantaranya daging ayam, daging sapi, tahu, dan tempe.

Sebelum membuat food preparation atau meal preparation, kamu perlu meluangkan waktu untuk melakukan beberapa hal. Berikut ini beberapa tips yang membuat meal preparation menjadi lebih mudah.

1. Membuat menu

Menentukan menu makanan selama seminggu ke depan adalah sebuah pekerjaan yang susah-susah gampang. Kamu harus mempertimbangkan banyak hal seperti kemampuan makanan tersebut untuk tetap bertahan dan terasa enak di lemari es, proses pembuatan, serta bahan-bahannya.

Ketika membuat menu, usahakan agar realistis. Kamu mungkin membayangkan menu-menu mewah yang lezat serta proses pembuatannya yang rumit. Namun karena ini meal preparation, lakukan sebaliknya. Tentukan menu yang mudah pembuatannya, serta tidak terlalu memakan waktu ketika dimasak.

Selain menu makanan, tentukan juga menu camilan jika kamu mempunyai anak. Menentukan menu di satu hari untuk tujuh hari berikutnya efektif memangkas waktu kamu ketika berbelanja di tukang sayur. Kamu tinggal membeli bahan-bahan yang dibutuhkan. Pada akhirnya, uang belanja jadi terpakai dan kemungkinan bahan-bahan tidak terpakai menjadi berkurang.

2. Membawa wadah ketika belanja

Ketika sudah menyiapkan menu di tangan, artinya kamu sudah tahu betul bahan-bahan apa saja yang hendak dibeli. Kamu juga bisa memperkirakan berapa banyak bahan tersebut akan terpakai.

Untuk mempermudah proses penataan dan penyimpanan, kamu bisa membawa wadah sendiri. Jika sebelumnya kamu hanya membawa kantong belanja, sekarang pastikan kamu menyiapkan wadah-wadah dengan berbagai ukuran di dalamnya.

Kamu bisa menempelkan label di wadah tersebut seperti wadah khusus daging ayam, wadah khusus daging sapi, wadah khusus bawang merah, wadah khusus cabai, wadah khusus ikan, dan lainnya. Selain itu, ada juga wadah khusus telur yang menjaga agar telur tidak pecah meski terguncang-guncang.

3. Tentukan makanan siap saji atau siap olah

Sebagai pemula, kamu mungkin masih tidak yakin apakah makanan yang kamu masak di hari Minggu akan tetap bagus dan terasa enak jika dikonsumsi enam hari setelahnya. Meski sudah disimpan di dalam wadah yang aman dan dingin di lemari es.

Ada tips yang bisa dilakukan, seperti membagi tiga hari dengan makanan siap saji yang tinggal dihangatkan, sedangkan tiga hari selanjutnya adalah bahan siap olah. Hal ini akan mudah dilakukan jika kamu sudah membuat jadwal menu terlebih dahulu.

Beberapa olahan makanan seperti ayam pok-pok, chicken katsu, dan karaage bisa disimpan di kulkas dan tinggal dihangatkan kembali menggunakan air fryer, oven, ataupun goreng dengan minyak. Namun beberapa sayur seperti sayur asem, dan sayur lodeh akan lebih nikmat jika diolah pada hari yang sama sayur tersebut akan dimakan.

Untuk menyiasati hal ini, kamu juga bisa memakai strategi memasak protein dan menyiapkan bahan sayuran siap olah. Protein memang lebih tahan lama disimpan jika sudah dimasak. Rendang sebagai contoh bahkan bisa disimpan hingga satu bulan lamanya, dan tetap terasa nikmat setelah dihangatkan.

4. Pahami trik-trik meal preparation

Agar bahan yang kamu beli tidak mudah basi, kamu perlu mempelajari sifat-sifat sayur atau buah masing-masing. Sebagai contoh, sayur-sayuran dan daun bawang dikenal cepat layu. Namun, jika kamu ingin menyimpannya cukup lama kamu bisa membersihkan serta menyiangi sayur tersebut. Setelahnya, simpan ke dalam wadah yang sudah dilapisi oleh tisu bagian bawah dan juga atas. Cara ini disebut sukses membuat sayuran tersebut tetap segar ketika dibuka meski sudah beberapa hari.

Jenis sayuran lain yang cocok untuk meal preparation adalah mereka yang terasa keras dan padat seperti wortel, kacang panjang, dan juga labu siam. Sedangkan sayur-sayuran yang lunak seperti tomat tidak cocok dipotong-potong dan disimpan.

Selain itu, bawang putih juga bisa disimpan sedangkan bawang merah ada beberapa orang yang mengatakan tidak. Agar lebih mudah, kamu bisa mengolahnya menjadi bumbu putih, bumbu merah, atau bumbu hijau. Bumbu-bumbu ini bisa dipakai untuk menumis, membuat semur, hingga nasi goreng.

5. Tetap cicipi makanan yang disimpan sebelum dimakan

Meski terasa repot dan melelahkan di satu hari, kamu bisa lebih santai di hari-hari berikutnya, karena tinggal memanaskan dengan cara mengukus, menggoreng, atau memasukkannya ke dalam oven. Untuk memastikan bahwa makanan tersebut layak dikonsumsi, selalu ingat untuk mencicipinya terlebih dahulu ya.

Nah itu tadi beberapa tips meal preparation yang bisa kamu lakukan. Selamat mencoba!

Ning Suparningsih