blank
Ilustrasi buka puasa. Foto: Dok/Heloo Sehat

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Seluruh umat Islam sudah memasuki bulan Rajab 2023. Bulan ini termasuk salah satu bulan yang dimuliakan oleh Rasulullah SAW, dimana terdapat beberapa kemuliaan di dalamnya, yang salah satunya adalah puasa Rajab.

Dikutip dari Suara.com, membaca doa buka puasa bulan Rajab juga terhitung sebagai kebaikan yang bernilai pahala di bulan haram yang istimewa ini. Sebagaimana yang diterangkan oleh sejumlah hadist, membaca doa saat berbuka puasa merupakan bagian dari sunnah Rasulullah SAW.

Ada dua doa berbuka yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW, dimana keduanya tertera dalam HR Bukhari dan HR Abu Daud.

Berikut ini adalah bacaan doa berbuka puasa berdasarkan HR Bukhari dan Muslim

“Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa’ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin”, yang artinya “Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dan kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka. Dengan rahmat-Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang”.

Adapun bacaan doa buka puasa yang tertera dalam HR Abu Daud adalah,

“Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah”, yang artinya: “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insyaa Allah”.

Kedua doa buka puasa tersebut boleh dipakai atau dibaca oleh umat muslim ketika momen berbuka puasa.

Selain itu, ada juga keistimewaan amalan dalam bulan Rajab, bagi siapa saja yang melaksanakan ibadah puasa Rajab, maka akan Allah SWT ganjar dengan pahala berkali lipat. Pahala puasa Rajab ini sebagaimana hadist riwayat At-Thabrani menuturkan Nabi Muhammad SAW bersabda,

“Barang siapa berpuasa di bulan Rajab satu hari, maka laksana ia puasa selama sebulan. Apabila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam. Apabila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga. Dan apabila puasa selama 10 hari maka Allah SWT akan mengabulkan semua permintaannya”.

Puasa Rajab 2023

Puasa Rajab termasuk puasa sunnah, sehingga hukumnya tidak wajib dilakukan oleh umat muslim, hanya saja apabila dilaksanakan maka akan mendapatkan pahala berkali lipat, karena bulan Rajab merupakan salah satu bulan kemuliaan.

Puasa Rajab bisa dikerjakan selama beberapa hari, tidak ada ketentuan yang mengatur secara pasti berapa jumlah hari puasa Rajab. Umat muslim dapat melakukan puasa Rajab selama satu hari, 4 hari, 5 hari, atau selama 10 hari penuh.

Berdasarkan kalender Hijriah, 1 Rajab 1444 H bertepatan dengan tanggal 23 Januari 2023. Maka itu artinya, mulai tanggal 23 Januari 2023, umat muslim sudah diperbolehkan untuk melakukan puasa Rajab.

Ning Suparningsih