KUDUS (SUARABARU.ID) – Persiku Kudus kembali sukses meraih hasil positif saat melawan PSDB Demak dalam laga lanjutan Counterpain Liga 3 Jateng 2022. Dalam laga yang digelar di stadion Wergu Wetan, Rabu (15/12), Macan Muria berhasil menang dengan skor 2-1.
Hasil ini semakin memantapkan posisi Persiku di puncak klasemen grup L dan sekaligus memperlebar peluang lolos ke babak 18 besar. Saat ini Persiku berhasil meraup 7 poin dari dua kemenangan dan satu hasil seri. Sementara PSDB Demak bertengger di peringkat kedua dengan 4 poin dari satu kemenangan, satu kali seri dan sekali kekalahan.
Sedangkan Persikaba Blora harus puas di peringkat terakhir tanpa raihan satupun poin dari dua laga yang telah dilakoninya.
Melawan PSDB yang menjadi dianggap sebagai sandungan utama di grup L, Persiku mengawali pertandingan dengan kurang meyakinkan. Tri Haryanto dkk justru terpancing dengan gaya bermain lawan yang mengandalkan permainan keras.
Bahkan, di menit 10, anak asuhan pelatih M Irfan harus kecolongan gol terlebih dulu dari lawan. Berawal dari tendangan bebas pemain PSDB Dicky Wicaksono dari luar kotak penalti, bola meluncur deras tanpa bisa diselamatkan kiper Persiku Fabian Bagus.
Seakan tersengat dengan gol tersebut, Persiku berusaha membalas dengan meningkatkan intensitas tekanan ke jantung pertahanan lawan. Peluang pun tercipta di menit 14 ketika Persiku mendapat kesempatan tendangan bebas dari sisi kiri pertahanan PSDB.
Palang pintu jangkung Persiku, Ade Christian Pratama sukses menanduk bola dan membuat skor imbang 1-1. Hasil imbang ini bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, pertandingan masih berjalan dengan intensitas tinggi. Pemain PSDB terus berusaha memancing emosi pemain Persiku dengan melakukan tackling-tackling keras.
Persiku akhirnya berhasil mencetak keunggulan di menit 54 ketika Zola Anggoro berhasil mendapatkan bola muntah dari sisi kiri pertahanan PSDB. Tendangan kerasnya, berhasil merobek jala kiper PSDB dan membuat skor berubah menjadi 2-1 untuk Persiku.
Berhasil unggul, semakin membuat mental pemain Persiku bangkit. Tak hanya itu, fisik pemain PSDB yang mulai menurun membuat beberapa kali pemain Persiku berhasil menciptakan peluang berbahaya. Tercatat dua kali pemain Persiku mendapat peluang berhadap-hadapan dengan kiper lawan, namun kurang tenang eksekusi membuat peluang terbuang percuma.
Usai pertandingan, pelatih Persiku Idrus Gunawan mengapreasiasi semangat tanding anak asuhnya. Meski kalah, namun para pemain telah memperlihatkan daya juang tinggi dan terus memberikan perlawanan hingga menit akhir.
“Saya kira pertandingan berlangsung bagus, dan saya kira Persiku memang lebih baik dan berhasil mendapatkan kemenangan,”tukasnya.
Sementara, pelatih Persiku M Irfan menegaskan kemenangan yang diraih merupakan hal yang patut disyukuri. Apalagi dengan kemenangan ini semakin membuka peluang Persiku melaju ke babak 18 besar.
“Saya kira anak-anak sudah bermain bagus, mentalnya juga lebih baik dan emosinya lebih terkontrol. Terbukti mereka bisa membalikkan skor setelah sempat tertinggal,”tandasnya.
Dengan kemenangan ini, kata Irfan juga akan semakin meningkatkan moral pemain terutama menghadapi Persikaba dalam laga pamungkas yang akan digelar Jumat (17/12) mendatang.
Ali Bustomi