blank

Suarabaru – Biasanya, weton digunakan untuk menghitung hari, baik atau prediksi jodoh, rezeki, dan lainnya.
Weton dianggap bisa menjadi ramalan dalam penentuan akan suatu hal.

Sebagai informasi, weton adalah penanggalan atau hari lahir seseorang yang dilihat dari kalender Jawa.
Namun, sebelum menghitung weton,  harus terlebih dahulu tahu tentang neptu weton.

Singkatnya, neptu weton merupakan nilai jumlah angka hari dan pasaran. Ini merupakan jumlah dari hari masehi dan hari pasaran dalam kalender Jawa.

Neptu weton adalah nilai atau jumlah dari hari kelahiran masehi dan kalender Jawa.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa untuk menemukan neptu weton, Moms perlu menjumlahkan hari masehi dan hari pasaran kelahiran.

Namun, jika ini menjadi perhitungan weton pertama Moms, berikut rumusnya yang perlu diketahui.

Langkah pertama adalah menemukan nilai atau jumlah dari masing-masing hari kelahiran.

Dalam weton terdapat nilai dari 7 hari masehi, yaitu:

– Minggu bernilai 5

– Senin bernilai 4

– Selasa bernilai 3

– Rabu bernilai 7

– Kamis bernilai 8

– Jumat bernilai 6

– Sabtu bernilai 9

Selain mengetahui nilai dari hari kelahiran masehi, Moms juga perlu mengetahui nilai pasaran yang merupakan hari dalam tanggalan Jawa.

Sebagai informasi, pasaran terdapat 5 jenis hari yang memiliki nilainya masing-masing, yaitu:

– Kliwon bernilai 8

– Legi bernilai 5

– Pahing bernilai 9

– Pon bernilai 7

– Wage bernilai 4

Setelah mengetahui kedua nilai dari hari masehi dan pasaran, Moms bisa menjumlahkannya dengan rumus sebagai berikut:

Hari masehi + Hari pasaran = Neptu weton

Misal, jika Moms lahir pada Kamis Pahing, maka 8+9=17. Artinya, neptu weton Moms adalah 17.

Kemudian, jika Dads lahir pada Sabtu Wage, maka 9+4=13.Artinya, neptu weton Dads adalah 14.