(SUARABARU.ID) – Peluang Oleksandr Usyk untuk dipertemukan dengan Tyson Fury semakin mendekati kenyataan.
Saat ini sabuk juara dunia tinju kelas berat memang dikuasai Usyk dan Fury.
Fury mempertahankan gelar versi WBC selepas menang TKO ronde ke-10 atas Derek Chisora, di London, 3 Desember lalu.
Empat titel lain, yakni versi WBA (Super), IBF, WBO dan IBO dipegang Usyk.
Menurut The Cat (julukan Usyk), laga Tyson kontra Derek seperti sebuah sparring.
Fury memang mendominasi dan memetik kemenangan ketiga atas Chisora.
Si Kucing rencananya bakal meladeni The Gypsy King, julukan Fury, pada Maret atau April 2023.
Sejumlah pengamat menilai Fury akan menang mudah karena menang ukuran badan.
Namun, Oleksandr menyanggah pendapat itu.
‘’Stamina lebih penting dari ukuran badan,’’ ujar Usyk seperti dilansir Boxing Social.
Pendapat Si Kucing memang bukan asal bunyi alias asbun.
Dia membuktikan mampu mengalahkan Anthony Joshua yang memiliki postur badan lebih gede.
Dalam dua kali duel, Joshua selalu kalah angka selama 12 ronde.
Usyk sangat tertarik untuk menyatukan semua gelar di divisi berat.
Karena itu, dia meminta agar Fury tidak lari dan mencari-cari alasan.
Si Kucing punya rekor 20 kali menang tanpa kalah, 11 di antaranya dengan KO.
mm