“Era digital menggunakan teknologi dan internet. Internet menjadi memiliki nilai ekonomis, dia mengubah kehidupan manusia, menembus batas ruang dan waktu. Kita sampaikan gagasan ide Pancasila, dan itu (Pancasila) harus menjadi ekosistem dalam kehidupan Indonesia,” jelas rohaniwan Katolik tersebut.
Benny mengungkapkan bahwa Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia harus diterapkan dan dikumandangkan setiap waktu.
“Ideolog itu tidak mengenal lelah dan waktu; ideolog bukanlah penonton. Kita sebagai bagian dari BPIP harus aktif, menggunakan digital untuk sharing ide gagasan tentang kegiatan, kinerja, dan pencapaian BPIP dalam pengaplikasian Pancasila. Tapi, sampai sekarang belum terlihat,” tuturnya.
Pakar komunikasi politik itu mengajak para PNS muda di lingkungan BPIP untuk melengkapi diri dan memiliki keinginan membagikan kinerja BPIP dan aplikasi nilai Pancasila via media sosial dengan mengemasnya untuk sesuai dengan gaya hidup anak muda.
“Bisa buat sharing kegiatan BPIP. Dampaknya bisa luas dan dilihat banyak orang jika semua dari kita sharing. Itu teori era digital. Tapi kalau pasif dan tidak memakai sosial media, tidak akan ada yang tahu pencapaian BPIP,” katanya.
Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP tersebut menekankan bahwa pertarungan di ruang media sosial harus menjadi perhatian.