SEMARANG (SUARABARU.ID) Warga Mranggen Kaget saat akan olahraga ke Stadion Tri Lomba Juang (TLJ) melewati Jalan Pahlawan, Semarang, sebab mulai depan Rimba Graha ditutup dan dijaga petugas, kendaraan bermotor tidak boleh lewat, Minggu pagi (28/8/2022).
Dengan berat hati, akhirnya Andi Riyanto (27), warga Bandungrejo, Mranggen bersama istri dan anaknya yang masih Balita berbelok melewati jalan samping Pengadilan Tinggi untuk bisa sampai ke Stadion TLJ, walaupun harus sabar dan ekstra pelan, karena di depan Masjid Gedung PKK Jateng hingga depan SMAN 1 banyak pedagang di kanan kiri jalan yang dilewati dan banyak pengunjung yang berjalan kaki melihat dan menawar.
“Saya ga ngerti mas kalau ternyata sudah diberlakukan Car Free Day (CFD) di Jalan Pahlawan dan yang ke Simpang Lima. Soalnya sudah lama ga ke tempat saudara istri Saya yang di Genuk Karanglo sejak adanya Covid-19,” jelasnya setelah sampai di stadion TLJ.
Tristinardi, salah satu petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang saat ditemui SUARABARU.ID menyampaikan, CFD ini sudah berjalan sejak sejak 3 bulan lalu.
“CFD ini sudah berjalan sejak bulan Juni 2022 lalu. Setiap kendaraan bermotor roda 2 maupun roda 4 tidak boleh masuk ke area Simpang Lima, makanya diletakkan penutup jalan dua lapis. Hanya pejalan kaki dan pemakai sepeda yang boleh masuk,” jelasnya saat bertugas jaga di bunderan Jalan Pandanaran II, Minggu pagi (28/8/2022).
Rokhim, rekan kerja Tristinardi menambahkan, jika penutupan jalan menuju area Simpang Lima itu dimulai setiap hari Minggu pagi mulai jam 05.30 WIB hingga pukul 09.00 WIB, setelah itu jalan normal dibuka kembali.
“Jadi jalan yang ditutup sekitar jalan utama yang menuju area Simpang Lima. Yaitu Jalan Pahlawan mulai depan Rimba Graha, Jalan Pandanaran lampu merah Taman Pandanaran, Jalan Ahmad Yani perempatan RRI dan KA.pung kali arah rumah sakit Telogorejo,” paparnya.
Absa
