blank
TAUZIAH - KH Dirjo Abdul Hadi memberikan tauziah dan hadiah uang di acara PAC PP Tegal Selatan Bersholawat. (Foto: Sutrisno)

TEGAL (SUARABARU.ID) – Menyambut HUT ke 77 Kemerdekaan Indonesia, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Tegal Selatan, Kota Tegal memilih untuk bersholawat. Kegiatan dilaksanakan di sepanjang Jalan Rembang, Kelurahan Debong Tengah, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal pada Rabu (17/08/2022) malam.

PAC PP Tegal Bersholawat menghadirkan pembicara asal Brebes KH Dirjo Abdul Hadi yang khas dengan banyolannya. Hadir Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang (MOC) Pemuda Pancasila Kota Tegal, Drs Firdaus Muktadi, Komandan KOTI Mahatidana PP Kota Tegal Ferry Manggarano, Kepala Kelurahan Debong Tengah, Iwan ST.

“Bagi manusia yang berusia 40, 50 dan 60 Tahun harus hati-hati. Yang biasa maksiat disarankan untuk berhenti dan segeralah untuk bertobat. Usia kita tidak tahu kapan akan diambil oleh Allah SWT,” kata KH Dirjo.

Menyinggung HUT Ke 77 Kemerdekaan Indonesia, KH Dirjo mengisahkan, Indonesia dijajah oleh Belanda selama 350 Tahun, oleh Jepang 3,5 Tahun. Melihat oknum pejabat yang saat ini pada korupsi, para pahlawan menangis.

“Al Irsyad, LDII, Muhamadiyah, Persis adalah saudara saya, saudara seagama, sebangsa dan setanah air. Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu adalah saudara saya, saudara sebangsa dan setanah air yang diikat oleh Bhineka Tunggal Ika, berbeda-beda tetap satu jua. Jangan mau dipecahbelah. NKRI harga mati, bukan basa basi,” pekik KH Dirjo penuh semangat.

Dalam kesempatan tersebut KH Dirjo memanggil tiga anggota Pemuda Pancasil bergiliran diminta naik panggung untuk menghafal Pancasila, menyanyikan lagu 17 Agustus dan Berkibarlah Benderaku. Usai menghafal dan menyanyi, KH Dirjo mengambil beberapa lembar uang lima puluhan dan ratusan ribu yang masih dalam amplop diberikan kepada anggota Pemuda Pancasila. Sontak dapat tepuk tangan dari ratusan pengunjung.

Acara PAC PP Tegal Selatan Bersholawat berkahir sekira pukul 23.30 WIB ditutup dengan doa.

Sutrisno