blank
Penandatanganan SK Klaster Jagung oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz, Direktur Keuangan dan SDM PTSG Muchamad Supriyadi dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng Ema Rachmawati di halaman Rumah BUMN Rembang. Foto: Humas SG

REMBANG (SUARABARU.ID) –  PT Semen Gresik (PTSG) mendukung PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dalam memfasilitasi petani dan pelaku usaha dalam pengembangan rantai pasok hulu hingga hilir potensi klaster jagung Kabupaten Rembang.

Komitmen tersebut diwujudkan dengan penandatanganan SK Klaster Jagung sekaligus pengukuhan kepengurusan klaster dalam acara ‘’Grand Launching Klaster Jagung Kabupaten Rembang’’ di halaman Rumah BUMN, Kamis (21/7).

Peluncuran dilakukan oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz, Direktur Keuangan dan SDM PTSG Muchamad Supriyadi mewakili SIG dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng Ema Rachmawati.

Hadir dalam peluncuran, Forkopimda Kabupaten Rembang, OPD terkait, General Manager CSR SIG Edi Saraya bersama jajarannya, manajemen PTSG, pengurus Semen Gresik Sahabat Petani dan pengurus kelompok klaster jagung.

blank
Bupati Rembang Abdul Hafidz, mengunjungi stand produk olahan jagung di di Rumah BUMN Rembang. Foto: Humas SG

Direktur Keuangan dan SDM PTSG Muchamad Supriyadi menegaskan, fasilitasi kepada petani jagung di Rembang, adalah komitmen dari SIG dan Semen Gresik membantu petani,

Diharapkan petani mampu mengembangkan produksi jagung lebih berkualiatas buahnya, mengembangkan diversifikasi olahan, termasuk pemanfaatan limbahnya berupa tonggol atau bonggol.

Penerima Manfaat Bonggol

Diakui Supriyadi, Rembang daerah di Jateng yang luar biasa dalam menghasilkan pertanian jagung. Semen Gresik sebagai anak perusahaan SIG selama ini menjadi penerima manfaat dari pertanian jagung, khususnya limbah bonggol.