blank
Tim Jogo Tonggo Wuryantoro Kabupaten Wonogiri, memakamkan jenazah dari RSUD Dokter Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, secara Prokes di TPU Tangkil.(Dok.BPBD Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Satgas Jogo Tonggo di Wuryantoro Kabupaten Wonogiri, Kamis petang (21/7), memakamkan jenazah secara protokol kesehatan (Prokes) pencegahan Covid-19.

Pemakaman berlangsung di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tangkil, Kelurahan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri. Proses pemakaman berlangsung lancar karena terbebas dari gangguan hujan. Sebelumnya, warga membantu membuatkan liang lahatnya.

Ini menjadi sesuatu yang mengejutkan masyarakat. Mengingat di Kabupaten Wonogiri, sudah lama tidak ada pemakaman jenazah secara Prokes. Utamanya sejak pemerintah melonggarkan kebijakan dalam menyikapi Covid-19.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, semalam, menyebutkan, jenazah yang dimakamkan secara Prokes tersebut adalah seorang pria berinisial S (64) warga Wuryantoro, Wonogiri.

Pemulasaraan jenazah (pangrukti layon) dilakukan oleh Tim Medis RSUD Dokter Soediran Mangun Sumarso Kabupaten Wonogiri. Yakni rumah sakit tempat yang bersangkutan sebelumnya menjalani perawatan sampai meninggal dunia.

Kata Bambang Haryanto, pemakaman secara Prokes tersebut berlangsung di bawah koordinasi BPBD Kabupaten Wonogiri. Ikut menyaksikan kegiatan pemakaman, jajaran Forkompimcam Wuryantoro, personel Puskesmas Wuryantoro, aparat Pemerintah Kelurahan Wuryantoro bersama keluarga almarhum dan warga setempat.

Bambang Pur