KKN UNS terdiri beberapa macam program. Diantaranya program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) FKIP dan FKORyang diikuti 1.528 mahasiswa. KKN SMART Village Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) diikuti 140 mahasiswa. KKN MBKM UNS diikuti 84 mahasiswa.

KKN Kebangsaan Program MBKM di Palangkaraya dikuti lima mahasiswa. Sedangkan KKN Reguler diikuti 1.875 mahasiswa serta KKN Data Desa Presisi yang diikuti 225 mahasiswa terdiri dari 195 mahasiswa UNS dan 30 mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB).

“Selamat menjalankan dan menuntaskan misi pengabdian di daerah. Ingat saat ini masih dalam kondisi situasi pandemi Covid-19 yang belum 100 persen hilang, kami mengharapkan mahasiswa KKN menjadi pelopor dalam menjalankan protokol kesehatan di lokasi KKN,” kata Prof. Yunus.

Sementara itu Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum dalam sambutan pelepasan peserta KKN berpesan bahwasanya peran dan fungsi seorang mahasiswa tidak hanya belajar dan sukses kuliah. Namun, dengan kekayaan ilmu, ide, dan keterampilan mahasiswa juga harus menjadi sosok aktif berkontribusi untuk kepentingan pembangunan dan kemajuan bangsa.

“Kami sangat yakin dengan kehadiran dosen dan mahasiswa UNS yang hebat melalui program KKN Tematik ini diharapkan mampu memotivasi, mengedukasi dan sekaligus mendorong tumbuhnya potensi masyarakat dan daerah di 16 Kota/Kabupaten daerah tujuan KKN Tematik kali ini. Karena sesungguhnya hakikat pendidikan adalah untuk memartabatkan kehidupan dan memanusiakan manusia, ” kata Rektor UNS.

Bagus Adji