KUALA LUMPUR (SUARABARU.ID) – Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, harus terdepak lebih awal di babak perempatfinal BWF World Tour Super 750 Malaysia Open 2022. Langkahnya ke semifinal terhenti oleh wakil Denmark, Viktor Axelsen.
Anthony dipaksa mengakui keunggulan Axelsen 21-18, 17-21, dan 12-21 dalam duel selama 66 menit.
Anthony mendapatkan perlawanan hebat dari Axelsen dalam upayanya mendulang poin. Tunggal putra terbaik Indonesia itu bahkan sempat tertinggal 6-10 di awal.
Tapi kemudian menyamakan kedudukan 11-11. Bahkan, dia sempat membalikkan keadaan 13-11 berkat raihan empat angka beruntun. Ginting melesat dan akhirnya menyudahi pertandingan dengan unggul 21-18.
Gim kedua praktis menjadi milik dari Axelsen. Tapi, Anthony masih mencoba bangkit dan mendekatkan jarak jadi 11-16 setelah menciptakan enam poin berturut-turut. Axelsen yang memaksakan rubber game berkat kemenangan 21-17.
Selanjutnya, Axelsen bagai tak terbendung lagi untuk memenangkan duel dan mengakhiri pertandingan ini 21-12.
Seusai pertandingan, Anthony Sinisuka Ginting mengakui hari ini permainan berjalan ketat dan intens dari awal sampai akhir. Kuncinya di gim ketiga, Axelsen bermain lebih sabar setelah interval. Kondisi sisi lapangan juga lebih menguntungkan buat dia.
“Dia lebih banyak mengontrol saya dengan menempatkan bola ke sisi-sisi lapangan lalu menunggu untuk menyerang. Tadi di gim kedua dan gim ketiga setelah interval saya juga sudah mencoba tapi Axelsen memang bermain lebih apik terutama di gim ketiga dimana dia mengeluarkan banyak variasi. Jadi culup menyulitkan buat saya,” ujarnya
Pastinya salah satu pelajaran lagi bisa main lagi sama Axelsen hari ini. Evaluasi harus ada baik menang ataupun kalah, khususnya lawan dia evaluasi strategi seperti apa dan apa saja yang mesti ditingkatkan lagi di latihan. Pelan-pelan semoga bisa menemukan cara untuk mengalahkan dia.
Muhaimin