Bentuk persahabatan itu, saat akan uji coba, berbisik mesra dengan senjata tajam yang akan digunakan, “Hai besi, kamu ciptaan Allah, kulitku juga ciptaan Allah, sesama makhluk Allah tidak boleh saling merusak.”

Mitos?

Ada keyakinan, orang yang berilmu kebal, jika powernya melebihi batas, kelak jika meninggal akan berubah menjadi batu karang, bahkan menjadi Bethara Karang, wujud manusia yang mengecil ukurannya. Ada juga keyakinan orang yang terlalu kebal nanti mayat tidak busuk, maka bumi tidak kuat “memakannya” hingga mayatnya tetap utuh.

Tentang mayat utuh ini ada dua versi. Orang yang hafal Alquran, diyakini jasadnya utuh nanti juga tidak termakan bumi. Namun jasad orang kebal yang tidak termakan bumi. Benarkah? Manusia tidak berhak memastikan, dan perlu mengedepankan prasangka baik.

Tentang mayat utuh, pernah dituturkan sesepuh asal Kediri. Beliau berkisah, disaat ada pelebaran jalan dan disitu ada puluhan jenazah lama yang harus dipindah. Dari sekian jenazah itu ditemui ada tiga  yang masih utuh, baik fisik dan kainnya.