blank
Petugas saat mengevakuasi jenazah korban yang tewas tercebur sumur di Desa Glagahkulon. Foto:Suarabaru.id

KUDUS (SUARABARU.ID) – Rasiman (62) warga Desa Glagahkulon, Kecamatan Dawe ditemukan tewas di dalam sumur dekat rumahnya, Kamis (28/4) pagi. Korban yang mengalami stroke menahun tersebut diduga depresi akibat penyakit yang dideritanya.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban diketahui hilang oleh keluarganya sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Saat itu, keluarga dan para tetangganya berusaha mencari keberadaan korban yang kondisinya lumpuh akibat penyakit stroke dan diabetes yang dialaminya.

“Jadi saat dini hari ketika waktu makan sahur, korban sudah tidak ada di rumahnya,”kata Kalakhar BPBD Kudus, Reinaldy.

Korban baru diketemukan keluarganya bersama warga setempat sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu, beberapa warga melihat ada jejak dari korban menuju sebuah sumur yang ada di pekarangan.

“Jadi para saksi melihat ada jejak korban lewat semak-semak menuju sumur. Melihat hal tersebut, warga pun mengecek dan ternyata korban sudah ada di dalam sumur,”tandasnya.

Melihat kondisi tersebut, warga pun langsung melaporkan kejadian itu ke tim SAR BPBD Kudus. Tak berapa lama tim SAR berusaha melakukan evakuasi terhadap tubuh korban.

Berdasarkan pemeriksaan tim Inafis dan Medis Puskesmas Rejosari, korban diduga tewas akibat bunuh diri lantaran tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban.

Selanjutnya, jenazah korban kemudian diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan.

Tm-Ab